Jenis Ater-Ater (Imbuhan) pada Tembung Andhahan

By Konten Grid, Kamis, 24 April 2025 | 09:54 WIB
'Tembung andhahan' merupakan suatu kata atau 'tembung' yang terbentuk karena kata dasar mengalami proses afiksasi atau imbuhan.
'Tembung andhahan' merupakan suatu kata atau 'tembung' yang terbentuk karena kata dasar mengalami proses afiksasi atau imbuhan. (Freepik/Freepik)

Jenis Ater-Ater (Imbuhan) pada Tembung Andhahan

1. Ater-Ater Anuswara

'Ater-ater anuswara' adalah tambahan pada awal kata, yaitu m, n, ng-, dan ny.
'Ater-ater anuswara' adalah tambahan pada awal kata, yaitu m, n, ng-, dan ny. (Pexels/Yaroslav Shuraev)

Ater-ater ini adalah tambahan pada awal kata, yaitu m, n, ng-, dan ny.

Penggunaan ater-ater anuswara terdapat kata yang diawali huruf konsonan, seperti pw, t, th, c, k, dan s.

Jika huruf tersebut diberi tambahan ater-ater anuswara akan melebur atau hilang.

Contoh ater-ater anuswara, antara lain:

- Kata sambel ditambah dengan awalan ny- menjadi nyambel.

- Kata pacul ditambah dengan awalan m menjadi macul.

- Kata kancing ditambah dengan awalan ng- menjadi ngancing.

- Kata tulis ditambang dengan awalan n menjadi nulis.

2. Ater-Ater Tripurusa

Ater-ater tripurusa disebut dengan ater-ater dak-ko-di.