5 Bahaya Menggunakan Minyak Goreng Curah untuk Menggoreng Makanan

By Atika Mayasari, Jumat, 1 Juli 2022 | 07:30 WIB
Minyak goreng curah memiliki warna yang cenderung lebih gelap dari kuning keemasan, atau bahkan terlalu muda dari kuning keemasan. (pixabay)

adjar.id - Penggunaan minyak goreng curah untuk menggoreng makanan ternyata dapay menimbulkan bahaya bagi kesehatan.

Belakangan ini, harga minyak goreng terbilang sangat tinggi, Adjarian.

Hal ini menyebabkan masyarakat memilih untuk membeli minyak goreng curah yang harganya lebih murah dibandingkan minyak goreng kemasan.

Jika berbelanja di pasar atau warung dekat rumah, minyak goreng curah bisa kita temukan dengan mudah.

Namun, tahukah Adjarian apa yang dimaksud dengan minyak goreng curah?

Berdasarkan Permendag Nomor 6 Tahun 2022, minyak goreng curah adalah minyak goreng kelapa sawit yang dijual kepada konsumen dalam kondisi tidak dikemas dan tidak memiliki label atau merek.

Biasanya minyak goreng curah akan dikemas menggunakan plastik tebal.

Sehingga, harga minyak goreng curah biasanya lebih murah dibandingkan dengan minyak goreng yang sudah dikemas oleh pabrik.

Lalu, apa bahaya menggunakan minyak goreng curah untuk menggoreng makanan?

Baca Juga: 5 Tanda Minyak Goreng dapat Dikategorikan Asli dan Lebih Sehat

5 Bahaya Menggunakan Minyak Goreng Curah

1. Memicu Kolesterol

Konsumsi makanan yang digoreng bisa memicu tingginya kadar kolesterol.

Apalagi jika menggunakan minyak goreng curah yang sudah terdapat sisa atau serbuk penggorengan.

Hal tersebutlah yang paling memicu meningkatnya kadar kolesterol dalam tubuh manusia.

2. Diabetes

Selain kolesterol, minyak goreng curah juga bisa memicu penyakit lainnya seperti diabetes.

Pemanasan minyak goreng berulang kali bisa mengakibatkan penipisan kandungan antioksidan alami.

Hal ini bisa menyebabkan diabetes, hipertensi, dan peradangan pembuluh darah.

Baca Juga: Berapa Kali Minyak Goreng Bisa Digunakan untuk Menggoreng?

3. Kanker Payudara

Para peneliti dari University of Illinois menguji minyak goreng bekas pakai terhadap tikus.

Hasilnya menunjukkan bahwa minyak goreng yang dipanaskan kembali dapat memicu perubahan sel, sehingga dapat mendorong pertumbuhan kanker payudara.

Memanaskan minyak berulang kali diketahui dapat merusak struktur kimia minyak dan melepaskan aclorein. Ini adalah zat racun yang bersifat karsinogenik alias memicu kanker.

4. Keracunan Makanan

Menggoreng makanan dengan minyak curah rupanya bisa menyebabkan keracunan makanan.

Jika minyak goreng tidak disaring dan disimpan dengan benar, bakteri akan memakan sisa-sisa makanan yang tertinggal dalam minyak, Adjarian.

Bila minyak tersebut digunakan berulang kali, sifat minyak akan berubah menjadi anaerob dan merangsang pertumbuhan Costridium botulinum.

Costridium botulinum adalah bakteri penyebab botulisme, jenis keracunan makanan yang parah.

Baca Juga: Harganya Masih Melambung, 4 Ide Masak Hemat Minyak Goreng Ini Patut Dicoba

5. Penyakit Kardiovaskular

Perlahan tapi pasti, zat kimia dalam minyak goreng curah akan terus mengendap sehingga mengundang penyakit.

Minyak curah mengandung peroksida dan aldehid, dua bahan kimia yang dapat merusak sel dan memicu aterosklerosis.

Aterosklerosis adalah pengerasan pembuluh darah akibat timbunan plak, lemak, kolesterol, dan lainnya.

Saat dimasak dalam suhu tinggi, kandungan lemak dalam minyak akan berubah menjadi lemak trans.

Nah, semakin sering dikonsumsi, risiko penyakit jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya  pun semakin tinggi.

Nah, itulah lima bahaya menggunakan minyak curah untuk menggoreng makanan.

Coba Jawab!
Kenapa minyak goreng curah dapat menyebabkan keracunan makanan?
Petunjuk: Cek halaman 3.

(Penulis: Sri Anindiati Nursastri, Atika Mayasari)

Tonton video ini, yuk!