Teks Laporan Hasil Observasi: Ciri-Ciri, Struktur Penulisan, dan Kaidah Kebahasaan

5. Bersifat Khusus atau Spesifik

Hal ini diartikan bahwa topik atau objek yang dibahas dalam teks laporan hasil observasi bersifat spesifik.

Sebagai contoh, jika ingin membahas tentang bahaya minum minuman manis terlalu banyak.

Maka harus berfokus pada minuman berwarna yang mengandung gula tinggi.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Berikut ini merupakan struktur teks laporan hasil observasi, antara lain:

• Judul

Dalam menulis teks laporan hasil observasi, penulisan judul disarankan berisi tentang informasi dan hasil observasi.

• Pernyataan Umum

Pernyataan umum berada di paragraf pertama teks laporan hasil observasi dan menjadi pembuka dari teks.

Dalam pernyataan umum, pengamat menuliskan latar belakang atau asal-usul dan penjelasan secara umum mengenai objek yang akan diobservasi.

• Deskripsi Bagian dan Manfaat

Baca Juga: Pengertian dan Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi

Deskripsi bagian dan manfaat menunjukkan detail atau perincian dari objek yang diamati.

Tujuan penulisan deskripsi bagian ini dilakukan untuk memberikan pemahaman terhadap para pembaca.

• Kesimpulan

Pengertian kesimpulan ialah bagian terakhir dari teks laporan hasil observasi, berisikan garis besar atau inti dari hasil laporan observasi.

Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi

- Menggunakan daya yang umumnya berupa angka pasti untuk menunjukkan ukuran suatu bahan yang digunakan.

- Pada teks laporan hasil observasi menggunakan sinonim atau antonim.

- Menggunakan kalimat simpleks dan kalimat kompleks.

- Menggunakan kata penghubung atau konjungsi.

- Menggunakan kalimat definisi.

Nah, itu dia ciri-ciri teks laporan hasil observasi serta struktur penulisan, dan kaidah kebahasaannya.

Tonton video ini, yuk!