adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang panambang dalam bahasa Jawa?
Kali ini kita akan mempelajari tentang macam-macam panambang dalam bahasa Jawa serta contohnya.
Panambang dalam bahasa Jawa diartikan sebagai akhiran atau sufiks.
Pengertian panambang ialah imbuhan yang berada di akhir kata.
Jenis imbuhan panambang dalam kaidah bahasa Jawa, yaitu -i, -a, -e, -en, -an, -na, -ana, -ane, dan -ake.
Yuk, kita pelajari sama-sama apa saja macam-macam panambang dalam bahasa Jawa!
1. Panambang -i
Panambang -i yang dirangkai dengan kata dasar yang berakhiran vokal akan berubah menjadi -ni.
Namun, jika dirangkai dengan kata dasar yang berakhiran konsonan maka panambang -i akan tetap.
Contoh = kandha + -i = kandhai = kandhani (beritahu)
2. Panambang -a
Baca Juga: 30 Contoh Ater-Ater Anuswara dalam Bahasa Jawa
Kata yang mendapatkan panambang -a dalam penulisan tidak ada perubahan.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR