adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang teks laporan hasil observasi?
Laporan merupakan cara komunikasi yang dilakukan oleh peneliti atau para ahli untuk menyampaikan informasi.
Sementara observasi ialah suatu alat yang digunakan sebagai pengukur tingkah laku atau proses kegiatan objek yang sedang diamati.
O iya, dalam kegiatan observasi, pengamat harus mencatat fakta-fakta sesuai dengan apa yang ia lihat dan dengar di lapangan.
Nah, pengertian teks laporan hasil observasi ialah suatu teks yang berisi penjabaran umum atau melaporkan sesuatu sesuai dengan hasil pengamatan dari lapangan.
Jenis teks laporan hasil observasi menggambarkan atau mendeskripsikan beragam macam hal, mudal dari benda, tumbuh-tumbuhan, hewan, manusia, bahkan peristiwa.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang ciri-ciri teks laporan hasil observasi serta struktur penulisan dan kaidah kebahasaannya, simak informasi di bawah ini.
1. Berdasarkan Fakta
Salah satu ciri-ciri teks laporan hasil observasi adalah berdasarkan fakta.
Teks laporan hasil observasi ditulis berdasarkan fakta yang dilakukan di lapangan.
Maka dari itu, tidak boleh memanipulasi data atau sumber saat membuat teks laporan hasil observasi.
Baca Juga: 5 Langkah Membuat Teks Laporan Hasil Observasi secara Urut
2. Disajikan secara Lengkap
Struktur penulisan teks laporan hasil observasi harus lengkap dan runut dari pendahuluan, isi, hingga simpulan.
Struktur penulisan teks ini harus lengkap dan runut dari pendahuluan, isi, hingga simpulan.
Nah, dengan begitu pembaca juga tidak bingung untuk memahami maksud dari isi teks laporan hasil observasi.
3. Disajikan Menarik dan Mudah Dimengerti Pembaca
Teks laporan hasil observasi bisa dirangkai semenarik mungkin dan dengan bahasa yang efektif.
Hal ini bertujuan agar pembaca menjadi tertarik untuk memahami isi dari teks.
4. Bersifat Objektif
Artinya, bahwa teks laporan hasil observasi harus disajikan sesuai dengan keadaan objek yang sebenarnya.
Teks ini disajikan tanpa dipengaruhi oleh pandangan atau pendapat pribadi yang sifatnya subjektif.
O iya, teks laporan hasil observasi juga bersifat universal sehingga tidak memihak kepada pihak tertentu.
Baca Juga: 3 Struktur Teks Laporan Hasil Observasi
5. Bersifat Khusus atau Spesifik
Hal ini diartikan bahwa topik atau objek yang dibahas dalam teks laporan hasil observasi bersifat spesifik.
Sebagai contoh, jika ingin membahas tentang bahaya minum minuman manis terlalu banyak.
Maka harus berfokus pada minuman berwarna yang mengandung gula tinggi.
Berikut ini merupakan struktur teks laporan hasil observasi, antara lain:
Dalam menulis teks laporan hasil observasi, penulisan judul disarankan berisi tentang informasi dan hasil observasi.
Pernyataan umum berada di paragraf pertama teks laporan hasil observasi dan menjadi pembuka dari teks.
Dalam pernyataan umum, pengamat menuliskan latar belakang atau asal-usul dan penjelasan secara umum mengenai objek yang akan diobservasi.
Baca Juga: Pengertian dan Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi
Deskripsi bagian dan manfaat menunjukkan detail atau perincian dari objek yang diamati.
Tujuan penulisan deskripsi bagian ini dilakukan untuk memberikan pemahaman terhadap para pembaca.
Pengertian kesimpulan ialah bagian terakhir dari teks laporan hasil observasi, berisikan garis besar atau inti dari hasil laporan observasi.
- Menggunakan daya yang umumnya berupa angka pasti untuk menunjukkan ukuran suatu bahan yang digunakan.
- Pada teks laporan hasil observasi menggunakan sinonim atau antonim.
- Menggunakan kalimat simpleks dan kalimat kompleks.
- Menggunakan kata penghubung atau konjungsi.
- Menggunakan kalimat definisi.
Nah, itu dia ciri-ciri teks laporan hasil observasi serta struktur penulisan, dan kaidah kebahasaannya.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan teks laporan observasi? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR