adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang fenomena midnight sun?
Fenomena midnight sun terjadi di wilayah bumi bagian utara yaitu lingkar Artik dan lingkar Antartika.
Midnight sun atau Matahari tengah malam merupakan fenomena yang terjadi saat musim panas tiba.
Nah, fenomena midnight sun tidak terjadi di wilayah atau negara yang dilalui garis khatulistiwa seperti Indonesia.
Di Indonesia, pembagian siang dan malam hari terjadi secara seimbang, yaitu 12 jam matahari terbit dan 12 jam matahari tenggelam.
Berbeda dengan Indonesia, negara yang merasakan fenomena midnight sun akan mengalami siang hari lebih panjang dari pada malam hari.
Fenomena malam hari yang seharusnya gelap, tetapi masih terlihat sangat terang seperti di siang hari.
Terjadinya fenomena ini ketika saat sumbu Bumi lebih miring ke arah Matahari yang memuncak selama titik balik Matahari di musim panas.
Akibat kemiringan ini salah satu kutub Bumi miring ke Matahari, sedangkan kutub lainnya menjauh dari Matahari.
Lalu, negara-negara mana saja yang merasakan fenomena midnight sun?
1. Islandia
Baca Juga: 5 Negara Tanpa Malam, Ada yang Mengalami Siang Selama 36 Jam
Matahari tengah malam di Reykjavik, Islandia terjadi terutama pada saat musim panas.
Warga setempat dan turis umumnya memanfaatkan mandi cahaya Matahari di negara dingin ini dengan mendaki gunung ke Thingvellir National Park atau jalan kaki ke Blue Lagoon.
2. Swedia
Matahari selalu bersinar selama 56 hari atau sekitar 8 minggu tanpa henti di Abisko, Swedia pada musim panas.
Situasi tampak seperti pagi hari atau senja, tetapi malam pernah tetap datang sekitar akhir Mei sampai pertengahan Juli.
3. Norwegia
Kepulauan Lofoten di Norwegia dikenal dengan pemandangan indah khas Arktik.
Namun, yang lebih unik adalah pemandangan orang setempat dan turis yang berlalu lalang saat tengah malam di bawah sinar Matahari.
4. Alaska
Alaska termasuk negara yang mengalami fenomena midnight sun. Alaska merupakan negara bagian paling utara di Amerika Serikat.
Baca Juga: 5 Tips untuk Melihat Bintang dengan Jelas di Malam Hari
Nah, pada pertengahan April hingga Agustus setiap tahunnya Alaska memiliki periode yang membuat wilayah ini disinari oleh Matahari lebih lama dari biasanya.
Selama sekitar 70 hari, Matahari benar-benar tetap berada di atas ufuk. Tempat terbaik melihat fenomena midnight sun di Alaska adalah di Fairbanks.
5. Swedia
Wilayah Lapland termasuk kota Kiruna juga termasuk wilayah yang mengalami fenomena midnight sun.
Bahkan orang asli Lapland kesulitan tidur karena Matahari masih bersinar terang meski jam sudah menunjukkan tengah malam.
Kota ini mengalami hari-hari tanpa malam, Matahari bersinar tetap terlihat selama hampir 60 hari antara Mei sampai Juli.
6. Kanada
Kota Nunavut di Kanada mendapat pasokan sinar Matahari 24 jam dalam seminggu selama dua bulan di musim panas.
Namun, selama musim dingin, kota ini akan mengalami kegelapan total sekitar 30 hari berturut-turut.
Matahari akan terus bersinar selama 50 hari pada musim panas secara terus menerus.
7. Greenland
Baca Juga: Apakah Bintang Menghilang saat Siang Hari?
Greenland merupakan negara yang pertama kali mengalami fenomena midnight sun di dunia.
Negara ini memiliki waktu siang hari selama 20 hingga 21 jam setiap April hingga akhir Agustus.
Hal ini sangat wajar soalnya, 80 persen wilayah Greenland tertutup oleh lapisan es abadi.
8. Rusia
Kota Saint Petersburg di Rusia terletak pada garis lintang yang begitu tinggi.
Maka dari itu, selama satu setengah bulan Matahari tidak cukup berada di bawah cakrawala sehingga membuat langit gelap meski sudah lewat tengah malam.
Nah, itulah negara-negara yang merasakan fenomena midnight sun.
Coba Jawab! |
Apa itu fenomena midnight sun? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR