1. Syah Peri mengalahkan Garuda yang mampu merusak sebuah kerajaan.
2. Raksasa memberi sarung kesaktian untuk mengubah wujud dan kuda hijau untuk mengalahkan Buraksa.
3. Indera Bangsawan mengalahkan Buraksa.
3. Anonim
Sama seperti cerita rakyat, karakteristik hikayat adalah anonim.
Anonim berarti tidak diketahui secara jelas nama pencerita atau pengarang.
Hal tersebut disebabkan cerita disampaikan secara lisan.
Bahkan, dahulu masyarakat mempercayai bahwa cerita yang disampaikan adalah nyata dan tidak ada yang sengaja mengarang.
Nah, karakteristik hikayat dalam teks "Hikayat Indera Bangsawan" adalah bersifat istanasentris.
4. Istanasentris
Istanasentris berarti berpusat pada kehidupan istana.
Baca Juga: Perbandingan Hikayat dan Cerpen, Materi Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum Merdeka
Dalam "Hikayat Indera Bangsawan", hal tersebut dapat dibuktikan dengan tokoh yang diceritakan adalah raja dan anak raja, yaitu Raja Indera Bungsu, putranya Syah Peri dan Indera Bangsawan, Putri Ratna Sari, Raja Kabir, dan Putri Kemala Sari.
Selain itu, latar tempat dalam cerita tersebut adalah negeri yang dipimpin oleh raja serta istana dalam suatu kerajaan.
"Karakteristik hikayat adalah berisfat istanasentris, yaitu berpusat pada kehidupan istana."
Nah, itulah informasi tentang karakteristik hikayat dalam teks “Hikayat Indera Bangsawan”, materi bahasa Indonesia kelas X.
Coba Jawab! |
Sebutkan struktur penulisan dalam hikayat! |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Kompas.com,kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR