adjar.id - Pernahkah Adjarian membandingkan hikayat dengan cerpen?
Hikayat merupakan karya sastra lama Melayu yang berbentuk prosa dengan isi cerita, biografis, historis, dan lain-lain.
O iya, hikayat biasanya dibaca untuk menghibur, membangkitkan semangat, atau hanya sekadar untuk meramaikan sebuah acara saja.
Melihat dari pengertian tersebut, hikayat hampir mirip dengan cerpen, ya, Adjarian.
Hikayat dan cerpen memiliki kesamaan, yaitu sama-sama merupakan cerita naratif berupa fiksi.
Meskipun begitu, kita bisa membandingkan hikayat dan cerpen dengan melihat perbedaan-perbedaan di antara keduanya.
Nah, berikut perbandingan antara hikayat dengan cerpen.
"Hikayat memiliki kesamaan dengan cerpen, yaitu sama-sama merupakan cerita naratif. Namun, keduanya tetap memiliki perbedaan."
1. Perbedaan hikayat dengan cerpen dapat dilihat dari bagaimana suatu kondisi sosial dan budaya memengaruhi keduanya.
Misalnya, hikayat yang dibuat pada masa kerajaan tidak lepas dari nuansa kerajaan, baik secara setting cerita maupun tokoh-tokohnya.
Hikayat cenderung akan menggunakan tokoh-tokoh keluarga kerajaan dan sekitarnya. Nah, hal ini akan memengaruhi konflik yang muncul pada cerita, Adjarian.
Baca Juga: Apa Perbedaan Hikayat dan Dongeng?
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR