Berikut beberapa jenis angin, yaitu:
Angin pasat adalah angin umum yang berembus di wilayah iklim tropis.
Jenis angin ini terjadi akibat perbedaan densitas udara di daerah sekitar lintang 30o yang bertekanan maksimum dan sekitar 10o yang bertekanan minimum.
Angin pasat yang berhembus di belahan bumi utara dinamakan pasat timur laut.
Sementara angin pasat yang berembus di belahan bumi selatan dinamakan pasat tenggara.
Angin barat berembus di wilayah iklim sedang, Adjarian.
Gerakan angin barat berasal dari daerah subtropis yang bertekanan maksimum ke wilayah lingkaran kutub yang merupakan daerah pusat tekanan rendah.
Angin timur berembus di wilayah iklim kutub.
Gerakannya berasal dari kutub sekitar 90o LU dan 90o LS yang bertekanan maksimum ke wilayah lingkaran kutub yang merupakan pusat tekanan rendah.
Benua dan samudra merupakan dua wilayah yang mempunyai sifat fisik berbeda dalam hal menerima energi panas.
Sebagai material padat, benua lebih cepat menyerap panas, tetapi cepat juga untuk melepaskan panas.
Baca Juga: Pengertian dan Dampak Angin Muson, Si Penentu Musim di Indonesia
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR