adjar.id - Berbagai upaya dapat kita lakukan untuk melestarikan kain batik.
Yap, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melestarikan kain batik.
Semakin berkembangnya zaman, seharusnya lebih memudahkan kita untuk melestarikan kain batik.
Batik merupakan seni yang sudah ada di Tanah Air sejak abad ke-17 Masehi, tepatnya pada masa Kerajaan Majapahit.
Dahulu, kain batik hanya dapat digunakan oleh orang-orang keraton saja, Adjarian.
Namun, lambat laun kain batik juga dapat dipakai oleh masyarakat umum, sebagai wujud identitas bangsa.
Bahkan, sejak tahun 2009, batik ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO.
Prestasi membanggakan ini tentunya harus terus kita lestarikan.
Salah satu cara untuk melestarikan kain batik bisa dengan mengunjungi tempat wisata yang berkaitan dengan batik.
Mengunjungi tempat wisata batik akan memberikan banyak pandangan untuk memperluas pengetahuan kita.
Mulai dari sejarahnya, cara pembuatan, keragaman, hingga makna filosofis batik.
Baca Juga: Mengenal Proses Pembuatan Batik Warisan Budaya Indonesia yang Mendunia
Biasanya, tempat wisata batik juga menyediakan lokasi khusus untuk melihat dan mencoba pembuatan batik secara langsung, lo!
Dengan begitu, rasa cinta kita terhadap warisan budaya satu ini semakin bertambah.
Saat ini, masih cukup banyak pengerajin batik di daerah-daerah yang berbakat, tapi masih kurang bisa memasarkan batik buatannya.
Sangat disayangkan apabila karya para pengerajin yang indah dan penuh nilai budaya kurang dikenali masyarakat.
Apabila menemui peristiwa semacam ini, kita bisa mencoba untuk membantu memasarkan hasil karya mereka.
Dengan menjual hasil karya batik, kita juga sekaligus belajar berwirausaha.
Jika banyak terjual dan dikenal masyarakat luas, maka batik pun semakin lestari.
Apakah Adjarian sudah pernah membatik?
Jika belum, cobalah untuk datang ke kampung atau desa batik. Biasanya, di sana disediakan paket untuk belajar membatik.
Selain belajar membatik, para pemandu juga akan menjelaskan nilai folosofis dari motif batik yang kita buat.
Pengalaman membatik membuat kita berkesempatan untuk belajar keterampilan baru sekaligus melestarikan budaya.
Baca Juga: Mengapa Tanggal 2 Oktober Diperingati sebagai Hari Batik Nasional?
Melestarikan kain batik bisa dilakukan dengan cara membeli batik asli dan mengenakannya di berbagai acara, baik formal maupun nonformal.
Misalnya, dikenakan untuk bekerja, berwisata, atau hanya sekadar main bersama teman-teman.
O iya, kita bisa mengombinasikannya dengan aksesori lain supaya terlihat lebih menarik.
Nah, yang kita kenakan tersebut mungkin saja menjadi inspirasi bagi orang lain yang melihatnya.
Semakin banyak orang yang terinspirasi untuk mengenakannya, maka batik akan lestari.
Itulah beberapa cara melestarikan kain batik yang bisa mulai diterapkan hari ini.
Coba Jawab! |
Kesenian batik sudah ada di Tanah Air sejak abad... |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Saksikan video berikut ini, yuk!
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR