Contoh cangkriman blenderan:
1. Gajah ngidak endhog ora pecah (Gajah menginjak telur tetapi tidak pecah) = Gajahe sing ora pecah (gajahnya yang tidak pecah).
2. Gajah numpak becak ketok apane? (Gajah naik becak, apanya yang kelihatan?) = Ketok ndobose (Kelihatan bohongnya).
Baca Juga: Pengertian dan Jenis-Jenis Tembung Purwakanthi beserta Contohnya
3. Wong dodol tempe ditalini (Orang yang jualan tempe ditali) = Sing ditalini tempene (yang ditali adalah tempenya).
4. Wong dodol klapa dikepruki (Orang jual kelapa dipukuli) = Sing dikepruki klapane (yang dipukuli adalah kelapanya).
“Cangkriman blenderan adalah jenis cangkriman yang berupa plesetan.”
Cangkriman Tembang
Sesuai dengan namanya, cangkriman tembang adalah cangkriman yang terdapat dalam lirik tembang bahasa Jawa.
Berikut ini contoh cangkriman dalam tembang Kinanthi.
Wonten putri luwih ayu
Tan ana ingkang tumandhing
Sariranira sang retna
Baca Juga: Contoh Tembung Entar atau Kata Kiasan dan Penggunaannya dalam Kalimat
Owah owah saben ari
Yen rina kucem kang cahya
Mung ratri mancur nelahi
Nah, itulah pengertian, jenis-jenis, serta contoh-contoh cangkriman atau teka-teki bahasa Jawa, Adjarian.
Sekarang coba kita kerjakan soal di bawah ini, yuk!
Pertanyaan |
Apa yang dimaksud dengan cangkriman pepindhan? |
Petunjuk: Cek halaman 3. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR