Mengenal Apa Itu Majas Apofasis serta Contohnya dalam Kalimat

By Rizky Amalia, Selasa, 19 November 2024 | 12:30 WIB
Majas apofasis atau majas preterisio, yaitu gaya bahasa yang menegaskan suatu hal dengan cara seakan-akan menyangkalnya. (Pexels/Yaroslav Shuraev)

adjar.id - Salah satu majas yang termasuk dalam majas penegasan adalah majas apofasis.

Secara umum, majas dipahami sebagai gaya bahasa yang digunakan untuk melukiskan sesuatu dengan menyamakan sesuatu yang lain atau kiasan.

Pengertian majas penegasan adalah majas yang menegaskan suatu hal dengan menggunakan diksi atau pilihan kata yang bermakna.

Majas penegasan berfungsi untuk memberikan penekanan yang kuat pada kata atau gagasan tertentu sehingga dapat memberikan pengaruh bagi pendengar atau pembaca.

Nah, dalam karya sastra maupun percakapan sehari-hari, penggunaan majas penegasan juga dapat menciptakan efek dramatis dan membuat pesan jadi lebih mudah diingat.

Ciri dari majas penegasan ialah diungkapkan melalui pengulangan kata yang sama, akan tetapi maknanya masih berkaitan.

Majas apofasis atau majas preterisio, yaitu gaya bahasa yang menegaskan suatu hal dengan cara seakan-akan menyangkalnya.

Majas apofasis merupakan gaya bahasa yang mengungkapkan peristiwa ataupun kejadian tidak ditegaskan secara langsung, melainkan dibuat sangkalan.

Sederhananya, majas apofasis dipahami sebagai berpura-pura melindungi menyembunyikan sesuatu, tetapi sebenarnya memamerkan.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja contoh majas apofasis dalam kalimat!

Contoh Penggunaan Majas Apofasis

1. Sebenarnya aku tak ingin menonton film ini karena takut. Namun, karena kamu yang mengajak akupun jadi berani.

Baca Juga: Mengenal Majas Pararima serta Contohnya dalam Kalimat

2. Sebenarnya saya enggan mengutarakan hal ini. Namun, dengan berat hati saudara tidak bisa lagi melanjutkan kerja di perusahaan kami.

Majas apofasis dipahami sebagai berpura-pura melindungi menyembunyikan sesuatu, tetapi sebenarnya memamerkan. (Pexels/Hailey Galloway)

3. Sebetulnya saya ingin menerima kamu di perusahaanku. Namun dengan kelebihan karyawan disini membuat kamu tidak bisa diterima di sini.

4. Aku tidak sampai hati harus mengatakan banyak teman sekelas yang tidak menyukaimu.

5. Aku bersyukur karena kamu telah menemaniku selama ini, tapi maaf, kebohonganmu membuatku muak.

6. Risma membangun citra baik di kantor, tapi gara-gara difitnah, citranya menjadi jelek.

7. Anak KKN itu menjunjung tinggi sopan santun. Namun, tingkah laku mereka membuat warga tidak senang.

8. Jangan khawatir aku tidak akan kepada siapa pun bahwa kamu mencuri makanan di kantin.

9. Saya tidak mau mengungkapkan dalam sidang ini bahwa saudara telah melakukan korupsi uang negara.

10. Saya ingin sekali bekerja sama dengan anda membangun bisnis ini. Namun, karena perbedaan visi dan misi antara kita berdua membuat saya memutuskan tidak jadi bekerja sama.

11. Kamu tidak perlu harus membantu kami, tetapi membantu sesama manusia merupakan kewajiban.

Baca Juga: Ciri-Ciri Majas Retorika serta Contoh Kalimatnya

12. Saya tidak ingin membahas masalah kegagalannya di masa lalu, tetapi semua orang tahu bahwa itu adalah bagian dari sejarah hidupnya.

13. Saya tidak akan menyebutkan bahwa dia datang terlambat setiap hari, tetapi kamu tahu sendiri bagaimana kedisiplinannya.

14. Bukan bermaksud mengkritik, tetapi bukankah hasil kerjanya jauh dari harapan?

15. Saya tidak akan menyebutkan semua kesalahan yang dia buat, tetapi cukup banyak yang perlu diperbaiki.

Nah, itu dia pengertian majas apofasis serta contohnya dalam kalimat.

Coba Jawab!
Apa tujuan dari majas apofasis?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!