Pengertian Historiografi Tradisional serta Ciri-Ciri dan Contohnya, Materi Sejarah Kelas X

By Rizky Amalia, Rabu, 24 Juli 2024 | 10:00 WIB
Historiografi tradisional adalah penulisan atau karya sejarah pada masa Hindu-Buddha sampai perkembangan Islam. (Christina Morillo)

adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang historiografi tradisional?

Kali ini kita akan mempelajari tentang pengertian historiografi tradisional serta ciri-ciri dan contohnya.

Historiografi adalah cabang ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan metode penelitian sejarah.

Nah, istilah histografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu historia yang berarti sejarah dan grafien diartikan sebagai tulisan atau gambaran.

O iya, historiografi juga termasuk dalam tahapan selanjutnya setelah penelitian sejarah.

Historiografi Indonesia dibagi ke dalam tiga jenis berdasarkan perkembangannya, yaitu historiografi tradisional, historiografi kolonial, dan historiografi modern.

Historiografi bisa berbentuk tulisan maupun lisan yang mengungkapkan berbagai peristiwa di masa lalu.

Historiografi tradisional mulai berkembang pada masa kerajaan Hindu Buddha di Nusantara pada abad ke-14 Masehi hingga abad ke-20 Masehi.

Historiografi tradisional adalah penulisan atau karya sejarah pada masa Hindu-Buddha sampai perkembangan Islam.

Yuk, kita pelajari sama-sama apa itu ciri-ciri historiografi tradisional dan contohnya!

"Historiografi tradisional adalah salah satu historiografi yang berkembang di Indonesia yang dimulai pada abad ke-14 Masehi sampai ke-20 Masehi."

Baca Juga: 5 Persamaan Historiografi Tradisional, Kolonial, dan Modern, Materi Sejarah Kelas X