adjar.id - Apa saja persamaan historiografi tradisional, kolonial, dan modern?
Istilah histografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu historia yang berarti sejarah dan grafien diartikan sebagai tulisan atau gambaran.
Bersumber dari kompas.com, historiografi adalah ilmu yang mempelajari metode penggambaran atau penulisan sejarah, seperti asal-usul, riwayat, atau pengetahuan tentang peristiwa di masa lampau.
Historiografi juga dipahami sebagai sebuah ilmu yang digunakan oleh sejarawan dalam pengembangan sejarah sebagai disiplin ilmu ilmiah.
Penulisan historiografi berkaitan dengan metode penelitian sejarah, teori-teori yang mendasari penulisan sejarah, dan perubahan dalam pendekatan sejarah seiring berjalannya waktu.
Sejarah sebagai ilmu disiplin ilmu terus berkembang dan berubah seiring berjalannya waktu.
Maka historiografi hadir sebagai ilmu yang membantu kita memahami perubahan ini, Adjarian.
Di Indonesia mengenal tiga jenis historiografi, yaitu historiografi tradisional, kolonial, dan modern.
Pengertian historiografi tradisional merupakan tulisan sejarah dari masa Kerajaan Hindu-Buddha, masuknya Islam di Indonesia, serta Kerajaan-Kerajaan Islam.
Sementara historiografi kolonial ialah tulisan sejarah dari masa kolonial.
Historiografi modern ialah penulisan sejarah yang menempatkan rakyat Indonesia sebagai pelaku sejarah dari sejarahnya sendiri dengan menerapkan studi kritis.
Baca Juga: 5 Metode yang Digunakan dalam Penelitian Sejarah, Materi Sejarah Kelas X
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR