adjar.id - Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam lari jarak menengah, Adjarian.
Lari jarak menengah merupakan olahraga berlari dengan kecepatan sedang menuju penuh sepanjang jarak yang harus ditempuh atau sampai jarak yang telah ditentukan.
Jarak lari menengah ada tiga, yaitu 800 meter, 1.500 meter, dan 3.000 meter.
Berbeda dengan gerakan lari jarak pendek atau sprint yang membutuhkan kecepatan dan energi yang penuh, lari jarak menengah dilakukan dengan gerakan-gerakan lebih ekonomis untuk menghemat tenaga.
Selain itu, pada lari jarak menengah, biasanya kaki menapak pada ujung tumit kaki dan menolak dengan ujung kaki.
Sedangkan pada lari jarak pendek, kaki akan menapak dengan ujung kaki dan tumit sangat sedikit menyentuh tanah.
O iya, dalam lari jarak menengah pelaksanaan start-nya dilakukan dengan menggunakan start berdiri, yang aba-abanya hanya “bersedia” dan “ya”.
Hal tersebut berbeda dengan lari jarak pendek yang dilakukan dari berjongkok.
Nah, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam lari jarak menengah.
Simak, yuk!
"Lari jarak menengah dibagi menjadi tiga jarak, yaitu 800 meter, 1.500 meter, dan 3.000 meter."
Baca Juga: Lari Jarak Menengah: Teknik, Prinsip, dan Faktor yang Harus Diperhatikan