Mengenal Cangkriman atau Teka-Teki Jawa, Jenis-Jenis, dan Contohnya

By Jestica Anna, Kamis, 24 Maret 2022 | 10:00 WIB
Dalam bahasa Indonesia, cangkriman disebut dengan teka-teki. (Freepik)

Contoh cangkriman blenderan:

1. Gajah ngidak endhog ora pecah (Gajah menginjak telur tetapi tidak pecah) = Gajahe sing ora pecah (gajahnya yang tidak pecah).

2. Gajah numpak becak ketok apane? (Gajah naik becak, apanya yang kelihatan?) = Ketok ndobose (Kelihatan bohongnya).

Baca Juga: Pengertian dan Jenis-Jenis Tembung Purwakanthi beserta Contohnya

3. Wong dodol tempe ditalini (Orang yang jualan tempe ditali) = Sing ditalini tempene (yang ditali adalah tempenya).

4. Wong dodol klapa dikepruki (Orang jual kelapa dipukuli) = Sing dikepruki klapane (yang dipukuli adalah kelapanya).

Cangkriman blenderan adalah jenis cangkriman yang berupa plesetan.”

Cangkriman Tembang

Sesuai dengan namanya, cangkriman tembang adalah cangkriman yang terdapat dalam lirik tembang bahasa Jawa.

Berikut ini contoh cangkriman dalam tembang Kinanthi.

Wonten putri luwih ayu

Tan ana ingkang tumandhing

Sariranira sang retna

Baca Juga: Contoh Tembung Entar atau Kata Kiasan dan Penggunaannya dalam Kalimat

Owah owah saben ari

Yen rina kucem kang cahya

Mung ratri mancur nelahi

Nah, itulah pengertian, jenis-jenis, serta contoh-contoh cangkriman atau teka-teki bahasa Jawa, Adjarian.

Sekarang coba kita kerjakan soal di bawah ini, yuk!

Pertanyaan
Apa yang dimaksud dengan cangkriman pepindhan?
Petunjuk: Cek halaman 3.