Manfaat Buah Labu Kuning untuk Masalah Diabetes dan Kolesterol Tinggi

By Atika Mayasari, Rabu, 30 Maret 2022 | 15:40 WIB
Labu kuning adalah jenis tumbuhan semak yang memiliki banyak manfaat. (piqsels)

adjar.id - Labu kuning memiliki manfaat bagi penderita diabetes dan kolesterol tinggi, Adjarian.

Diabetes adalah penyakit yang diakibatkan kadar glukosa atau gula darah di atas batas nomal.

Penderita diabetes diharuskan untuk mengontrol gula dan memperhatikan pola makan.

Sedangkan kolesterol tinggi adalah penyakit yang diakibatkan kandungan kolesterol (lemak yang diproduksi oleh organ hati) didalam darah melebihi batas normal.

O iya, penderita penyakit diabetes dan kolesterol tinggi bisa menggunakan bahan alami untuk membantu menurunkan gula darah dan menurunkan kolesterol.

Seperti megonsumsi buah labu kuning. Labu kuning adalah tumbuhan semak yang masuk ke dalam keluarga Cucurbitaceae.

Selain murah, labu kuning juga lebih aman dibanding obat kimia.

Alasannya, karena tidak memiliki efek samping dan sama efektifknya untuk menurunkan gula darah.

Nah, berikut ini manfaat buah labu kuning untuk masalah diabetes dan kolesterol tinggi.

Baca Juga: Mencegah Diabetes, Ini Manfaat Mengonsumsi Gandum Bagi Tubuh Manusia

Manfaat Labu Kuning untuk Penderita Diabetes

Labu kuning adalah buah yang mengandung vitamin C, vitamin A, lutein, dan zeaxanthin.

Kandungan nutrisi tersebut merupakan komponen diet sehat bagi penderita diabetes untuk membantu mengontrol kadar gula darah.

Selain itu terdapat alat yang disebut beban glikemik.

Alat ini dapat menghitung kandungan karbohidrat dalam satu porsi makan dan menghitung indeks glikemik.

Indeks glikemik adalah indikator cepat atau lambatnya unsur karbohidrat dalam bahan pangan yang menyebabkan meningkatnya kadar gula darah dalam tubuh, Adjarian.

Sehingga, penderita diabetes yang melihat indeks glikemik dapat memperkirakan seberapa besar suatu makanan meningkatkan kadar gula darah mereka.

Nah, menurut Food for the Brain, labu tidak menyebabkan lonjakan gula darah karena memiliki beban glikemik yang rendah.

Labu juga dapat meningkatkan produksi insulin yang membantu mengatur gula darah, lo.

Baca Juga: Obesitas Memicu Diabetes Tipe 2 pada Anak, Kenali Gejala dan Pencegahannya

O iya, sebaiknya penderita diabetes mengonsumsi labu yang segar dibandingkan labu kalengan.

Sebab, labu yang segar memiliki nutrisi lebih banyak dibandingkan labu yang sudah dikemas di dalam kaleng, Adjarian.

Perlu diingat bahwa penderita diabetes tetap tidak boleh mengonsumsi labu kuning dalam jumlah yang berlebihan.

Sebab, segala sesuatu yang berlebihan tidak akan baik bagi kesehatan.

Labu Kuning untuk Penderita Kolesterol Tinggi

Labu kuning mengandung banyak antioksidan, vitamin, dan mineral.

Antioksidan dalam labu kuning dapat mencegah kolesterol jahat.

Kolesterol jahat ini sangat berbahaya karena dapat menempel dan mempersempit rongga di pembuluh darah.

Hal tersebut dapat menyebabkan tekanan darah meningkat dan mengarah pada risiko penyakit jantung yang lebih tinggi, Adjarian.

Baca Juga: Makanan Apa yang Memiliki Kandungan Kolesterol Paling Tinggi?

O iya, labu kuning juga mengandung nutrisi lain seperti potasium yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Oleh karena itu, dengan makan labu kuning dapat membantu membatasi kadar kolesterol penderita kolesterol.

Nah, itulah beberapa manfaat labu kuning untuk penderita diabetes dan kolesterol tinggi, Adjarian.

Tonton video ini, yuk!