Meski begitu, etnosentrisme memiliki segi-segi yang positif, di antaranya:
- Menjaga kestabilan dan keutuhan budaya.
Baca Juga: Proses Terbentuknya Integrasi Sosial: Akomodasi, Kerja Sama, Koordinasi, Asimilasi
- Mempertinggi semangat patriotisme dan kesetiaan kepada bangsa.
- Memperteguh rasa cinta terhadap kebudayaan suatu bangsa.
“Primordialisme bisa memperkuat ikatan golongan jika terjadi ancaman dari luar kelompoknya.”
3. Diskriminasi
Diskriminasi merupakan perbedaan secara sengaja terutama dalam lapangan politik terhadap gilongan-golongan yang berkaitan dengan beberapa kepentingan golongan tertentu.
Dalam diskriminasi, golongan tertentu akan diperlakukan berbeda dengan golongan-golongan lain, Adjarian.
Perbedaan itu dapat didasarkan pada ras, suku bangsa, mayoritas dan minoritas, serta agama dalam masyarakat.
Nah, adanya tindakan diskriminatif terhadap suatu golongan tertentu akan sangat menghambat dan mengganggu jalannya integrasi sosial.
“Adanya etnosentrisme bisa menjaga kestabilan dan keutuhan budaya serta memperteguh rasa cinta terhadap kebudayaan.”
Baca Juga: Definisi Integrasi Sosial, Faktor Pendorong, Bentuk-Bentuk Integrasi
4. Politik Aliran
Politik aliran merupakan keadaan berpolitik, di mana partai-partai politik yang ada dikelilingi oleh sejumlah organisasi massa, baik formal maupun informal yang mengikutinya.