2. Istirahat, Relaksasi, dan Meditasi
Meditasi dapat membantu kita untuk belajar tenang sekaligus mengakui semua pikiran dan situasi yang sedang dirasakan.
Tujuan utama meditasi adalah mengenali pikiran yang muncul, menerimanya, dan membiarkannya pergi tanpa merasa kesal atau menghakimi diri sendiri karena memilikinya.
3. Olahraga
"Aktivitas olahraga itu adalah salah satu yang paling signifikan bisa memperbaiki kondisi emosi," terang Listiyani.
Setelah melakukan olahraga biasanya akan muncul hormon endorfin, Adjarian.
Hormon endorfin adalah hormon yang berperan dalam memunculkan perasaan positif.
Baca Juga: 5 Manfaat Bermain Alat Musik Secara Ilmiah, Meningkatkan Fungsi Otak
4. Menceritakan Keluh Kesah kepada Orang Lain
Menjaga komunikasi dengan orang-orang terdekat, seperti keluarga dan sahabat bisa membuat kita nyaman, Adjarian.
Keluarga dan sahabat bisa menjadi tempat berbagi ketika sedang menghadapi kesulitan atau permasalahan yang berat.
"Jadi ibarat air yang diisi itu tersalurkan secara perlahan supaya ketika kita selesai melakukan aktivitas untuk menyalurkan emosi itu kita bisa lebih stabil," jelas Listiyani.