adjar.id - Bioteknologi merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari pemanfaatan mahluk hidup.
Mahluk hidup yang dipakai dalam bioteknologi disebut dengan agen bioteknologi.
Agen bioteknologi yang berupa mikroorganisme juga sudah banyak membantu dalam kemajuan bioteknologi.
Mikroorganisme tersebut adalah jamur, ragi, kapang, bakteri, fungi, virus alga, sel tumbuhan dan jaringan.
Baca Juga: Kumpulan Soal dan Jawaban Pertumbuhan dan Perkembangan dan Jenisnya
Mikroorganisme juga dapat digunakan secara utuh ataupun sebagian.
Contoh pemakaian mikroorganisme secara utuh ataupun sebagian untuk menghasilkan barang dan jasa ya, Adjarian.
Selain itu, bioteknologi terbagi menjadi dua, yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi moderen.
Nah, yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
"Bioteknologi merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari pemanfaatan mahluk hidup."
Bioteknologi Konvensional atau Tradisional
Bioteknologi konvensional atau tradisional memiliki karakteristik antara lain, yaitu:
1. Jumlah produk yang dihasilkan dalam jumlah sedikit.
2. Hanya menerapkan teknologi yang sederhana.
3. Prosesnya relatif belum steril sehingga kualitasnya belum bisa terjamin.
Baca Juga: Mengenal 5 Jenis Nutrisi yang Dibutuhkan Manusia Setiap Hari
4. Bioteknologi konvensional selalu menggunakan mikroorganisme langsung secara utuh.
5. Pemanfaatan mikroorganisme terbatas.
6. Mikroorganisme yang biasa digunakan adalah Rhizosipus Oryzae atau pembuatan tempe, Aspergillus wentii atau pembuatan kecap dan Lactobacillus bulgaricus atau pembuatan yoghurt.
"Bioteknologi konvensional atau tradisional hanya menerapkan teknologi yang sederhana dan pemanfaatan mikroorganisme sangat terbatas sehingga kualitasnya belum bisa terjamin."
Bioteknologi Moderen
Dalam penggunaan mikroorganisme di bioteknologi modern terjadi secara tidak langsung, tetapi mikroorganisme direkayasa sehingga menjadi lebih efektif dan efisien.
Bioteknologi moderen meliputi banyak hal, yaitu adalah rekayasa genetika, kultur jaringan, inseminasi buatan, bayi tabung, hibridisasi, kloning dan lain-lainnya.
Selain itu, pada bioteknologi moderen sudah menggunakan teknologi canggih.
Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah pencangkokan gen atau rekombinasi DNA yang merupakan suatu cara memanipulasikan gen untuk menghasilkan mahluk hidup baru dengan sifat yang sesuai dengan keinginan.
Contohnya, tanaman transgenik yang merupakan hasil rekayasa genetika.
Baca Juga: Mengenal Perubahan Wujud Benda : Mencair, Membeku, dan Menguap
Rekayasa genetika ini dikenal dengan istilah GMO atau Genetically Modified Organism, misalnya jagung, tomat, dan lain-lainnya.
Selain itu rekayasa genetika juga memberikan banyak fungsi di berbagai bidang.
Di bidang kedokteran, rekayasa genetika berfungsi untuk menciptakan antibodi monoklonal, pembuatan vaksin, pembuatan hormon dan pembuatan antibiotik.
Di bidang pertanian, rekayasa genetika menghasilkan banyak manfaat, yaitu adalah tanaman hidroponik, aeroponik dan lain-lainnya.
Di bidang lingkungan hidup, digunakan untuk pencemaran yang disebabkan oleh pencemaran minyak, memproduksi plastik yang dapat diurai bakteri.
"Bioteknologi moderen meliputi banyak hal, yaitu adalah rekayasa genetika, kultur jaringan, inseminasi buatan, bayi tabung, hibridisasi, kloning dan lain-lainnya."
Kultur Jaringan, Kloning, Hibridisasi, Bayi Tabung dan Lainnya
Selain itu, ada teknik rekayasa produksi lainnya, yaitu:
Kultur Jaringan
Kultur jaringan adalah untuk mendapatkan keturunan bibit unggul dalam banyak dan memiliki sifat yang sama.
Contoh tanaman kultur jaringan adalah pisang, mangga tebu dan anggrek.
Inseminasi Buatan
Pembuahan (fertilisasi) yang terjadi pada sel telur dengan sperma yang disuntikkan.
Baca Juga: Pola Bilangan: Persegi, Persegi Panjang, Fibonacci dan Pascal
Kloning
Penggunaan sel somatik mahluk hiduo multiseluler untuk membuat satu atau lebih individu dengan materi yang sama atau identik.
Hibridisasi
Persilangan antara varietas dalam spesies yang sama yang memiliki sifat unggul. Teknik ini dapat dilakukan pada hewan dan tumbuhan.
Contoh hibridisasi adalah jagung, kelapa, padi, tebu dan anggrek.
Bayi Tabung
Bayi tabung adalah teknologi lanjutan dari teknologi inseminasi buatan, hanya proses pembuahan pada bayi tabung terjadi di luar sedangkan inseminasi terjadi di dalam tubuh.
"Kultur jaringan, inseminasi buatan, kloning, hibridisasi, dan bayi tabung adalah baian-bagian yang digunakan dalam bioteknologi moderen."
Nah, itu adalah penjelasan mengenai bioteknologi yang merupakan abang ilmu dari biologi yang mempelajari mahluk hidup ya, Adjarian.
Sekarang, Adjarian coba jawab pertanyaan di bawah ini, ya!
Pertanyaan |
Apakah definisi bioteknologi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |