adjar.id - Apakah Adjarian pernah mendengar istilah basa kedhaton?
Istilah basa kedhaton masih berkaitan dengan bahasa Jawa.
Bahasa Jawa merupakan bahasa yang digunakan Suku Jawa, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta.
Kedhaton dalam bahasa Indonesia disebut kedaton yang berarti kerajaan, istana, atau singgasana.
O iya, basa kedhaton juga bisa disebut dengan bahasa istana.
Bersumber dari gramedia.com, penggunaan basa kedhaton untuk saat ini hanya digunakan pada saat-saat tertentu saja.
Sebagai contoh, basa kedhaton sering digunakan pada saat upacara adat atau ketika menyambut tamu tertentu.
Keberadaan basa kedhaton belum begitu diketahui oleh masyarakat pada umumnya karena penggunaannya pada saat-saat tertentu, kondisi tertentu, dan hanya digunakan oleh orang-orang tertentu.
Nah, pengertian basa kedhaton atau bahasa keraton adalah bahasa Jawa yang digunakan di lingkungkan keraton atau kerajaan oleh para bangsawan dan abdi saat berbicara dengan raja.
Pemakaian basa kedhaton mengenal tingkat tutur atau undha-usuk, yakni dalam bentuk basa ngoko dan krama.
Basa kedhaton digunakan di Keraton Surakarta, sedangkan bahasa kedhaton yang digunakan di Keraton Yogyakarta disebut basa bagongan.
Baca Juga: Mengenal Basa Kedhaton atau Bahasa Keraton dalam Bahasa Jawa
Jumlah kosakata basa kedhaton di Kerajaan Surakarta lebih banyak dan beragam dibanding basa bagongan.
Tahukah Adjarian? Perbedaan antara basa kedhaton di Keraton Surakarta dengan basa bagongan di Keraton Yogyakarta terletak pada penggunaan kata ganti.
Kata ganti basa kedhaton di Keraton Surakarta terdapat kata ingsun dan sira, mara dan para, manira dan pakenira, kula dan jengandika, robaya dan panten.
Sementara basa bagongan di Keraton Yogyakarta hanya menggunakan kata manira dan pakenira untuk berbicara kepada siapa saja.
Berikut ini beberapa contoh kata dalam basa kedhaton dan artinya dalam bahasa Jawa.
1. henggèh
Bahasa Jawa: inggih, iya
Bahasa Indonesia: iya
2. mBoya
Bahasa Jawa: boten, ora
Bahasa Indonesia: tidak
3. menira (manira)
Baca Juga: Jenis dan Contoh Basa Rinengga, Materi Bahasa Jawa Kelas X
Bahasa Jawa: kula, aku
Bahasa Indonesia: aku, saya
4. pekenira (pakenira)
Bahasa Jawa: sampeyan, kowe
Bahasa Indonesia: kamu
5. penapi (punapi)
Bahasa Jawa: punapa, apa
Bahasa Indonesia: apa
6. peniki (puniki)
Bahasa Jawa: puniki, iki
Bahasa Indonesia: ini
7. peniku (puniku)
Bahasa Jawa: puniku, iku
Bahasa Indonesia: itu
8. wènten
Bahasa Jawa: wonten, ana
Bahasa Indonesia: ada
Baca Juga: 13 Rura Basa yang Kerap Digunakan Sehari-hari dan Contoh Kalimatnya
9. nedha
Bahasa Jawa: suwawi, seumangga, ayo
bahasa Indonesia: ayo
10. besahos
Bahasa Jawa: kemawon, bar, wae
Bahasa Indonesia: hanya atau bagaimana pun
11. sèyos
Bahasa Jawa: sanès, seje
Bahasa Indonesia: bukan
Nah, itulah informasi tentang pengertian basa kedhaton dan contoh kosakatanya.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan basa kedhaton? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR