Pendekatan holistik dapat diartikan sebagai pendekatan menyeluruh.
Pendekatan antropologi dapat meneliti berbagai masalah sosial budaya dalam rangka kehidupan masyarakat secara menyeluruh.
Masyarakat pedesaan kecil juga dapat merasakan perkembangan dari ilmu antropologi karena adanya pendekatan holistik.
Pendekatan jenis ini sering digunakan dalam penelitian lapangan dengan waktu yang lama.
Pendekatan holistik lebih terfokus pada pemahaman dari seluruh jaringan fenomena sosial pada masyarakat yang akan diteliti.
2. Pendekatan Mikro
Pendekatan mikro adalah konsekuensi yang muncul karena penerapan pendekatan holistik.
Seorang antropolog harus bisa mempelajari lebih rinci dan detail suatu masalah sampai semua data konkret bisa terkumpul terkait dengan masalah sosial budaya tertentu.
Data konkret inilah yang dapat digunakan menjadi pedoman dalam memecahkan masalah.
Pendekatan mikro terhadap sosial budaya masyarakat menurut R. Firth mempunyai sifat yang khas yang sering disebut dengan sosiologi mikro.
3. Pendekatan Komparatif
Baca Juga: 5 Contoh Antropologi, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR