Klasifikasi Demokrasi Atas Dasar Titik Perhatiannya

adjar.id - Demokrasi bisa dibedakan atas dasar titik perhatiannya, Adjarian.

Selain berdasarkan titik perhatiannya, bentuk demokrasi juga dibedakan atas dasar prinsip ideologi dan penyaluran kehendak rakyat.

Berdasarkan titik berat yang menjadi perhatiannya, demokrasi dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu demokrasi formal, material, dan gabungan.

Berikut penjelasan ketiga jenis demokrasi atas dasar titik perhatiannya tersebut.

Klasifikasi Demokrasi Atas Dasar Titik Perhatiannya

1. Demokrasi Formal

Demokrasi formal merupakan demokrasi yang memegang teguh prinsip persamaan dalam bidang politik.

Meski begitu, dalam praktiknya demokrasi formal tidak berupaya mengurangi atau menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi.

Agar demokrasi formal efektif, pemilih harus mau dan mampu membuat keputusan rasional.

Selain itu, juga harus menempatkan kepentingan bersama di atas bias yang melekat terhadap kelas, kasta, kepercayaan, dan agama mereka sendiri.

Semua orang harus dianggap memiliki derajak dan hak yang sama.

Nah, negera-negara yang menganut sistem pemerintahan ini umumnya adalah negara-negara liberal.

Contohnya Amerika Serikat, Inggris, Belanda, Kanada, Swiss, Australia, Selandia Baru, dan sebagainya.

Baca Juga: Klasifikasi Demokrasi Atas Dasar Penyaluran Kehendak Rakyat

2. Demokrasi Material

Demokrasi material merupakan sistem pemerintahan yang menitikberatkan pada upaya menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi.

Namun, persamaan dalam bidang politik kurang diperhatikan atau malah dihilangkan pada kasus tertentu.

Pada sistem pemerintahan demokrasi material, bidang ekonomi dikuasai oleh partai penguasa yang mengatasnamakan negara.

Dengan begitu, segala sesuatu yang termasuk hak milik negara dan hak milik pribadi tidak diakui atau menjadi kabur kepemilikannya.

Negara yang menganut demokrasi material merupakan negara-negara komunis, contohnya RRC, Korea Utara, dan Rusia.

3. Demokrasi Gabungan

Demokrasi gabungan merupakan sistem pemerintahan yang menggabungkan kebaikan demokrasi formal dan material serta berusaha membuang keburukannya.

Dengan begitu, pada negara dengan sistem pemerintahan ini setiap orang di masyarakat diakui persamaan derajat dan haknya.

Namun, demi kesejahteraan bersama, aktivitas rakyat tetap dibatasi.

Segala upaya yang dilakukan oleh pemerintah tujuannya untuk kesejahteraan rakyat tanpa menghapus persamaan derajat dan hak asasi manusia.

Sistem demokrasi gabungan dianut oleh negara-negara non-blok, csepertiYugoslavia, Mesir, Zambia, Aljazair, Sri Lanka, India, Zimbabwe, Indonesia, Kolombia, Afrika Selatan, dan Malaysia.

Itulah dia klasifikasi demokrasi atas dasar titik perhatiannya.

Baca Juga: Klasifikasi Demokrasi Atas Dasar Prinsip Ideologi

Tonton video ini juga, yuk!