Nilai sosial dibentuk dan dianut oleh kelompok masyarakat, sehingga terjadi pertukaran nilai sosial dari satu kelompok dengan kelompok lain.
Misalnya, adanya interaksi antara masyarakat Jawa dengan masyarakat Medan yang mempunyai nilai sosial berbeda.
5. Sifatnya Tidak Statis
Nilai sosial juga bersifat tidak statis yang artinya akan terus mengalami perkembangan setiap waktunya.
Misalnya bentuk ucapan dan tindakan yang dahulu dianggap biasa saja maka suatu saat ucapan dan tindakan tersebut bisa dianggap menyakiti seseorang.
"Ciri-ciri nilai sosial adalah hasil dari proses pembelajaran, hasil proses interaksi sosial, diwariskan, beraneka ragam, dan sifatnya tidak statis."
Nah, itu tadi penjelasan mengenai ciri-ciri nilai sosial yang ada dalam kehidupan masyarakat.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan nilai sosial? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Sumber: Materi Sosiologi untuk Kelas XI SMA/MA karya Vina Dwi Laning.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR