Nah, pencapaian yang berhasil diraih membuat Sultan Baabullah mendapat julukan sebagai "Penguasa 72 Pulau" yang semuanya memiliki penghuni.
"Puncak kejayaan Kerajaan Ternate berada di bawah pemerintah Sultan Baabullah yang berhasil mengalahkan Portugis dan memperluas daerah kekuasaan."
Kerjaan Ternate mulai mengalami kemunduran setelah wafatnya Sultan Baabullah pada tahun 1583 M.
Setelah wafatnya Sultan Baabullah, bangsa Spanyol berhasil melakukan serangan dan merebut Benteng Gamulamu di tahun 1606 M.
Datangnya VOC membuat kehidupan politik di Kerajaan Ternate semakin kacau.
Sejak saat itu, VOC berhasil memegang hak monopoli perdagangan dan mulai membangun benteng-benteng di Ternate.
Kerajaan Ternate pada akhirnya secara penuh berada di bawah kendali VOC di abad ke-17 M.
Hal inilah yang menjadi awal penyebab runtuhnya Kerajaan Ternate, meski kerajaan ini tidak benar-benar hancur.
Kerajaan Ternate masih ada sampai saat ini, Adjarian.
Sultan Ternate saat ini bernama Sultan Hidayatullah Syah bin Mudaffar Syah yang menjadi raja pada 18 Desember 2021.
"Kemunduran Kerajaan Ternate terjadi setelah wafatnya Sultan Baabullah dan masuknya VOC ke Ternate."
Baca Juga: Jawab Soal Menceritakan tentang Sultan Baabullah
Nah, itulah sejarah Kerajaan Ternate, mulai dari masuknya Islam, masa kejayaan, sampai kemunduran.
Coba Jawab! |
Siapa raja pertama Kerajaan Ternate yang memeluk agama Islam? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Sejarah Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Edisi Revisi 2017 karya Restu Gunawan, dkk.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR