adjar.id - Dalam bahasa Jawa, tembung garba yaiku tembung loro utawa luwih sing digabung dadi siji, kanthi ngurangi jumlah wanda lan nduwe makna dewe, tembung garba uga diarani sinandhi.
Intinya, tembung garba ialah dua kata yang digabungkan menjadi satu dengan mengurangi suku katanya.
Apa tujuan dari penggabungan kata pada tembung garba ini?
Tujuan penggabungan kata pada tembung garba adalah supaya pengucapannya lebih ringkas.
Hal ini juga sangat pas dengan logat masyarakat Jawa, Adjarian.
O iya, selain lebih ringkas, tembung garba juga kerap digunakan pada karya sastra Jawa atau tembang macapat untuk melengkapi atau mengurangi guru wilangan-nya (jumlah suku kata).
Salah satu contoh dari tembung garba adalah "araneki" yang berasal dari kata "arane" dan "iki".
Nah, kali ini kita akan membahas lebih lengkap contoh-contoh tembung garba dalam bahasa Jawa.
Simak bersama, yuk!
Contoh Tembung Garba
1. Araneki = Arane + iki
Baca Juga: 11 Contoh Tembung Saloka Bahasa Jawa
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR