Apa Itu Sertifikat Vaksin Internasional?

adjar.id - Adjarian sudah tahu belum apa yang dimaksud dengan sertifikat vaksin internasional?

Di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang, kita dianjurkan untuk segera mendapatkan vaksinasi COVID-19, Adjarian.

Vaksinasi tersebut penting agar tubuh kita lebih terlindungi dari infeksi virus corona penyebab COVID-19.

Vaksinasi COVID-19 dilakukan dua kali. Setelah dua kali, ada vaksin ketiga atau biasa disebut dengan vasin booster.

Nah, setiap setelah divaksin, kita akan mendapatkan sertifikat vaksin.

Sertifikat vaksin tersebut menjadi bukti yang menunjukkan kalau kita sudah mendapatkan dosis vaksin COVID-19.

Sayangnya, ada isu bahwa sertifikat vaksin Indonesia selama ini belum dikenal atau diakui di ranah komunitas internasional.

Dalam kata lain, sertifikat vaksin yang didapatkan oleh masyarakat Indonesia yang sudah divaksin, tidak terbaca di luar negeri. 

Nah, oleh karena itulah sertifikat vaksin internasional dihadirkan.

Baca Juga: Cara Mengunduh Sertifikat Vaksin Booster COVID-19 dalam Aplikasi PeduliLindungi

Resmi Dirilis Pemerintah

Yap, sertifikat vaksin internasional telah resmi dirilis oleh pemerintah Indonesia, Adjarian.

Sertifikat yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia tersebut sudah disesuaikan dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Pada sertifikat vaksin internasional, tercantum kode QR yang dapat dibaca dan diakui di luar negeri.

Jadi, seperti namanya, sertifikat vaksin internasional tersebut berlaku di tingkat internasional.

Nah, perilisan sertifikat tersebut pun menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia yang bepergian ke luar negeri.

Apa Saja Fungsi Sertifikat Vaksin Internasional?

Jika dirangkum, ada beberapa fungsi sertifikat vaksin internasional, Adjarian.

Sertifikat vaksin internasional menjadi dokumen kesehatan yang membuktikan bahwa seseorang telah mendapatkan vaksin primer dosis lengkap.

Baca Juga: Cara Mengakses Sertifikat Vaksin Internasional

Nah, bukti vaksin tersebut bisa dipakai oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dan pekerja migran Indonesia atau PMI.

Tidak hanya itu, sertifikat vaksin juga bisa digunakan dalam perjalanan haji ataupun umrah.

Namun demikian, para pelaku perjalanan tetap wajib mematuhi protokol kesehatan dan peraturan yang diberlakukan di negara yang dikunjungi.

O iya, kita bisa mengakses sertifikat vaksin internasional melalui aplikasi PeduliLindungi, Adjarian.

Tonton video ini, yuk!