Karakteristik Teater Tradisional
Teater tradisional berakar pada kebudayaan suatu daerah dan dikenal oleh masyarakat lingkungannya.
Nah, pertunjukan yang ditampilkan dilakukan atas dasar tata cara dan pol yang diikuti secara tradisional atau turun-temurun.
Hal ini didapatkan dari pengalaman pentas generasi pendahulu yang kemudian dilanjutkan ke generasi penerusnya.
Pakem dari teater tradisional sendiri tetap mengikuti yang sudah ada sejak zaman dahulu dan tidak berubah.
Baca Juga: Teater Tradisional: Jenis, Ciri, dan Unsur di Dalamnya
O iya, pementasan dari teater tradisional sendiri biasanya dilakukan di alam terbuka atau di dalam pendopo dan penontonnya berada di berbagai sisi yang terbuka.
Teater tradisional sudah lahir, tumbuh, dan berkembang dalam kehidupan masyarakat daerah.
Sehingga, teater tradisional sangat lekat dengan kehidupan masyarakat daerah karena memang hasil kreativitas bersama masyarakat daerah.
“Teater tradisional berasal dari kebudayaan daerah yang tumbuh dan berkembang di dalam masyarakat.”
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR