Jenis-Jenis Protista yang Mirip Tumbuhan

Adjar.id – Tahukah Adjarian jenis-jenis protista yang mirip tumbuhan?

Protista diklasifikasikan menjadi tiga kategori yang salah satunya adalah protista mirip tumbuhan.

Organisme anggota dari protista ini memiliki sifat autotrof, heterotrof, dan ada juga yang mendapatkan makanan secara bervariasi.

Nah, kita bisa menemukan protista ini di air tawar, air laut, dan bisa juga bersimbiosis dengan makhluk hidup lainnya.

Baca Juga: Ciri-Ciri Kingdom Protista, Salah Satunya Bersifat Heterotrof

Bahasan tentang protista yang mirip tumbuhan ini merupakan salah satu materi biologi kelas 10 SMA.

Protista mirip tumbuhan meliputi alga uniseluler dan multiseluler yang sederhana.

O iya, protista mirip tumbuhan yang uniseluler biasa disebut sebagai fitoplankton, sementara yang multiseluler disebut sebagai alga.

Yuk, kita simak lebih dalam mengenai jenis-jenis protista yang mirip tumbuhan berikut ini!

“Peran fitoplankton di lautan yaitu menjadi penyumbang 70% aktivitas fotosintesis yang ada di bumi.”

1. Euglonephyta

Filum euglonephyta mendapat nama tersebut karena euglena yang melimpah pada filum ini.

Euglenophyta sendiri adalah organisme uniseluler yang mempunyai flagela, vakuola, kontraktil, stigma, dan kloroplas.

O iya, Euglonephyta sendiri bisa hidup secara autotrof maupun heterotrof, di mana ada jenis euglena yang autotrof bisa menjadi heterotrof saat cahaya rendah.

Euglenophyta melakukan perkembangbiakan dengan cara aseksual, yaitu dengan melakukan pembelahan biner.

Baca Juga: Jenis Organisme dalam Kingdom Monera, Materi Biologi Kelas 10 SMA

2. Chrysophyta

Chrysophyta disebut juga sebagai alga coklat keemasan yang hidup di air tawar dan air laut, akan tetapi kebanyakan hidupnya berada di air tawar.

Alga kelompok ini memiliki makanan yang disimpan sebagai laminarin.

Laminarin ini memiliki pigmen fotosintetik berupa klorofil a, klorofil c, xantofil, dan juga pigmen karoten.

“Euglenophyta mengandung klorofil a dan b dan juga beberapa jenis karotenoid.”

Alga ini juga mempunyai berbagai variasi struktur dan bentuk, di mana sebagian ada yang bisa merayap dan tidak mempunyai dinding sel seperti amoeba.

Akan tetapi, sebagian lagi mempunyai dinding sel yang berasal dari selulosa dan memiliki dua flagel.

Chrysophyta ini mempunyai kandungan klorofil a, klorofiol b, pigmen focoxanthin, dan karoten.

3. Bacillariophyta

Bacillariophyta bisa hidup di air laut dan juga air tawar, serta memiliki makanan yang disimpan sebagai leukosin.

Baca Juga: Mengenal Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup: Kingdom Whittaker

Nah, bacillariophyta sendiri memiliki pigmen fotosintetik, yaitu berupa klorofil a, klorofil c, karoten, dan xantofil.

Anggota bacillariophyta beberapa ada yang organisme uniseluler yang hidup berkelompok yang berkembang biak secara aseksual.

Meski begitu, ada beberapa anggota bacillariophyta yang bereproduksi secara seksual yang kemudian menghasilkan gamet.

Bacillariophyta terbagi menjadi dua kelompok, yaitu pennalean dan centralean.

“Bacillariophyta bisa digunakan sebagai sebagai indikator dari kualitas air, pasta gigi, dan penunjuk usia suatu fosil.”

4. Pyrrophyta

Pyyrophyta atau dinoflagellata merupakan jenis protista yang bergerak dengan dibantu dua flagela yang mirip cambuk.

Nah, beberapa pyyrophyta ini ditutupi oleh membran sel, dan sebagian lagi ditutupi oleh dinding selulosa.

Pyyrophyta ini umumnya hidup di lautan yang menjadi organisme penting sebagai bahan makanan bagi organisme lain yang lebih besar.

5. Rhodophyta

Rhodophyta merupakan jenis alga yang memiliki pigmen warna merah atau fikoeritrin yang sangat banyak sehingga disebut juga sebagai alga merah.

Baca Juga: Mengenal Kingdom Fungi serta Ciri-Ciri dan Struktur Tubuhnya

Alga merah ini pada kebanyakan merupakan multiseluler, tetapi ada juga yang uniseluler.

Nah, alga merah yang multiseluler ini umumnya mikroskopis dan tubunya memiliki truktur yang menyerupai tumbuhan yang disebut dengan talus.

Rhodophyta ini untuk melakukan reproduksinya sangat bergantung kepada arus air dan beberapa ada yang tubuhnya dilapisi oleh kalsium karbonat.

Nah, Adjarian itu tadi jenis-jenis protista yang mirip tumbuhan yang biasanya hidup di air tawar dan air laut.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!