Cara Menulis Cerita Fantasi
1. Menggunakan Pengalaman Kita
Adjarian, saat ingin membuat cerita terkadang kita mengalami kesulitan saat menentukan jalan ceritanya.
Akan tetapi, saat menulis ide untuk cerita fantasi kita dapat menggunakan pengalaman pribadi kita sebagai jalan ceritanya.
Hanya saja, kita sebagai penulis dapat mengganti atau menambahkan tempat baru, tokoh baru, dan hal lainnya dalam cerita kita, ya.
Baca Juga: Ciri-Ciri Cerita Fabel dan Cerita Legenda dalam Bahasa Indonesia
2. Tambahkan Unsur Fantasi
Di saat kita membaca cerpen, umumnya, kita seperti membaca teks cerita lainnya.
Berbeda dengan cerpen, walaupun sama-sama bersifat fiksi, fantasi memiliki sifat tidak mungkin di dalam ceritanya.
Contohnya, ketika di Indonesia diserang oleh dinosaurus raksasa.
Tidak hanya itu, kita juga dapat menambahkan tokoh Ibu Peri guna menambahkan unsur fantasi di dalam ceritanya.
Nah, cerita fantasi seringkali ditemukan dengan hal-hal yang tidak masuk akal di dalam alur ceritanya.
"Cerita fantasi seringkali ditemukan dengan hal-hal yang tidak mungkin terjadi di dalam kehidupan nyata kita".
Penulis | : | Aisha Amira |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR