1. Wajah
Otak kita memiliki dua sistem pengatur.
Pertama, pengatur spontan atau kejujuran, yaitu cortec motoric.
Kedua, pengatur dibuat-buat atau kebohongan ya, Adjarian.
Saat, seseorang tersenyum secara spontan atau jujur, sistem cortec motoric akan bekerja.
Baca Juga: Waktu yang Tepat dan Ideal Untuk Mengganti dan Mencuci Handuk Kita
Tetapi, jika seseorang tersenyum secara dibuat-buat atau terpaksa, sistem yang akan bekerja adalah pyramidalis.
O iya, kedua sistem itu bekerja melalui jalur yang berbeda.
Karena bekerja melalui jalur yang berbeda, maka ekspresi yang dihasilkan oleh wajah pun akan berbeda, terutama di bagian otot yang melingkari mata, mulut, dan pipi.
Nah, ekspresi itulah yang membuat wajah bisa dijadikan alat untuk mendeteksi kejujuran.
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR