Bagaimana Penilaianmu tentang Pengerahan Tenaga Romusa oleh Pemerintah Pendudukan Jepang? Sejarah Kelas XI Kurikulum Merdeka

By Rizky Amalia, Kamis, 7 November 2024 | 11:05 WIB
Pengerahan tenaga romusa oleh pemerintah pendudukan Jepang terjadi pada masa Perang Dunia II. (Creative Commons CC0/pixabay)

Dampak Sosial-Ekonomi dari Pengerahan Tenaga Romusa oleh Pemerintah Pendudukan Jepang

Kebijakan romusa juga memberikan dampak sosial-ekonomi yang berat bagi masyarakat Indonesia.

Dengan banyaknya laki-laki dan tenaga produktif yang diambil dari desa-desa untuk bekerja sebagai romusa, terjadi kekosongan tenaga kerja di sektor pertanian dan ekonomi rakyat.

Akibatnya produksi pangan menurun drastis dan penduduk desa mengalami kekurangan makanan serta kesulitan ekonomi.

Hal ini menyebabkan kelaparan di banyak wilayah yang semakin memperburuk kondisi masyarakat selama masa pendudukan Jepang.

Selain itu, kebijakan ini memperlemah struktur sosial masyarakat Indonesia.

Banyak keluarga yang kehilangan tulang punggung ekonomi mereka, yang kemudian berdampak pada kehidupan anak-anak yang kehilangan akses pada pendidikan dan kesejahteraan dasar.

Romusa juga mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah pendudukan Jepang, yang awalnya datang dengan janji untuk membebaskan Asia dari penjajahan Barat, tetapi justru menindas rakyat lokal demi keuntungan militer Jepang.

Tujuan Politik dan Militer Jepang

Dari sisi politik, kebijakan romusa mencerminkan ambisi kekaisaran Jepang untuk memperkuat posisinya dalam Perang Dunia II.

Jepang menggunakan tenaga romusa untuk membangun infrastruktur yang diperlukan dalam menguasai wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Dalam hal ini, Jepang memanfaatkan sumber daya manusia Indonesia secara brutal untuk memenuhi kepentingan perang mereka.

Alih-alih menghormati kedaulatan atau memajukan kehidupan rakyat Indonesia, Jepang justru memperlakukan mereka sebagai alat perang.

Baca Juga: Organisasi Militer pada Pendudukan Jepang di Indonesia, Materi Sejarah Kelas XI Kurikulum Merdeka

Hal ini menunjukkan bahwa slogan Jepang tentang Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya hanyalah propaganda untuk melegitimasi penjajahan Jepang di wilayah Asia.

Dengan pengerahan tenaga romusa, Jepang tidak hanya mengorbankan kesejahteraan rakyat Indonesia tetapi juga menunjukkan bahwa mereka tidak menghargai kehidupan dan hak asasi rakyat di wilayah yang mereka duduki.

"Romusa menempatkan rakyat dalam kondisi yang sangat sulit dan merusak tatanan sosial, ekonomi, dan psikologis masyarakat yang terlibat."

Demikian penjelasan tentang pengerahan tenaga romusa oleh pemerintah pendudukan Jepang, materi Sejarah kelas XI Kurikulum Merdeka.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan romusa?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!