Unsur-Unsur Intrinsik yang Terdapat pada Geguritan Bahasa Jawa

By Rizky Amalia, Kamis, 31 Oktober 2024 | 07:00 WIB
Kata 'geguritan' diambil dari kata 'gurit' yang berarti tulisan atau kidang. (Pixabay)

Unsur-Unsur Intrinsik dalam Geguritan Bahasa Jawa

1. Tema

Tema merupakan unsur intrinsik yang harus ada di dalam geguritan. (Pexels/Abhishek Doiphode)

Tema merupakan unsur intrinsik yang harus ada di dalam geguritan.

Tema menjadi unsur terpenting dan tentunya berpengaruh pada isi dari geguritan tersebut.

O iya, tema juga disebut sebagai ide pokok yang diberikan pembuat untuk pembacanya.

2. Diksi

Diksi dalam sebuah geguritan diartikan sebagai pilihan kata, Adjarian.

Kata yang ada dalam geguritan menjadi pokok untuk menyampaikan ide supaya bisa diterima memakai bahasa yang bagus.

Nah, diksi termasuk penting karena ada aturan guru wilangan, guru lagu, dan guru gatra.

3. Latar

Salah satu unsur intrinsik geguritan adalah latar. Latar dibedakan dalam beberapa jenis seperti menjelaskan lokasi kejadian, waktu kejadian, dan suasana.

Baca Juga: Contoh Geguritan atau Puisi Bahasa Jawa untuk Orang Tua