Sementara itu, awan kumulus terbentuk ketika udara yang hangat naik ke langit atau ketika udara dingin di lapisan atmosfer yang paling atas tidak stabil.
Lalu, bagaimana dengan awan sirus?
Nah, jenis awan sirus terbentuk saat kristal es yang ada di lapisan atas atmosfer jatuh, kemudian tersebar di sepanjang jalan ketika udara berembus.
Tiupan Angin
Meski sejenis, bentuk awan bisa berbeda-beda.
Hal itu dapat terjadi karena awan dapat tertiup angin, Adjarian.
Ketika ada embusan angin, bagian pinggiran awan akan lebih mudah terbawa dan kemudian terlepas dari awan induknya.
Jadi, tidak mengherankan kalau ada awan yang sebelumnya tampak seperti kelinci, tetapi beberapa waktu kemudian sudah tak lagi seperti kelinci.
Nah, itulah penyebab awan bentuknya berbeda-beda dan berubah-ubah. Menarik, ya?
Baca Juga: Pengertian dan Proses Pembentukan Awan Pileus
Coba Jawab! |
Jenis awan yang bentuknya berlapis-lapis disebut ... |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!