adjar.id - Kebinekaan global adalah perbedaan-perbedaan yang ada dalam pergaulan global.
Perbedaan ini seperti, perbedaan warna kulit, bahasa, budaya, dan lainnya.
Sifat perbedaan yang ada dalam kebinekaan global lebih kompleks atau rumit, Adjarian.
Hal ini membuat setiap individu, bangsa, dan negara harus dapat menghadapi kebinekaan global dengan cara yang tepat.
Jika bisa dihadapi dengan tepat, kebinekaan global dapat menjadi peluang untuk kemajuan.
Sebagai masyarakat Indonesia, kita perlu memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan baik, kemampuan kompetensi digital, serta mempertahankan nilai-nilai kebangsaan.
Hal inilah yang bisa membantu negara Indonesia menjadikan kebinekaan global sebagai peluang, bukan ancaman.
Namun, dalam perjalanannya, Indonesia harus menghadapi tantangan-tantangan yang ada untuk tetap menjaga kebangsaan Indonesia.
Apa saja tantangan tersebut?
Berikut beberapa tantangan kebinekaan global terhadap kebangsaan Indonesia.
"Kebinekaan global adalah perbedaan-perbedaan yang ada dalam pergaulan global."
Baca Juga: 10 Bidang Kerja Sama Bilateral Indonesia, Materi PPKn Kelas IX Kurikulum Merdeka
Tantangan Kebinekaan Global terhadap Kebangsaan Indonesia
1. Tantangan Era Industri 4.0
Era industri 4.0 memiliki ciri-ciri yaitu, kecepatan, otomatisasi, interkonektivitas, sistem cerdas, dan big data.
Hal ini membawa dampak nyata, seperti kemunculan jenis posisi dan profesi kerja baru.
Dengan ini, kita dituntut agar dapat melakukan adaptasi secara terus menerus serta mempelajari keterampilan-keterampilan baru.
Adaptasi yang tidak baik dapat menimbulkan ancaman, antara lain berkurangnya lapangan pekerjaan karena adanya otomatisasi.
Berbagai jenis aktivitas manusia di berbagai bidang teknologi dan juga bidang-bidang lainnya akan mengalami perubahan.
Namun, tantangan era industri 4.0 ini juga bisa menjadi peluang.
Peluang tersebut adalah mendorong keterbukaan inovasi dan kreativitas individu untuk bersaing dalam kebinekaan global.
Dalam era industri 4.0 ini komitmen kebangsaan dalam kebinekaan global dapat terancam akibat adanya konektivitas yang tinggi dalam pergaulan global.
2. Disrupsi Budaya
Disrupsi budaya adalah suatu kondisi ketidakpastian terkait budaya akibat adanya nilai-nilai yang begitu beragam dan saling tumpang tindih.
Baca Juga: 6 Manfaat Kerja Sama Bilateral bagi Indonesia, Materi PPKn Kelas IX Kurikulum Merdeka
Keadaan ini dipengaruhi oleh koneksi langsung dengan masyarakat global dan arus informasi yang begitu cepat.
Kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia dapat mengikis nilai-nilai kebangsaan, seperti nasionalisme dan patriotisme.
Lebih jauh, hal tersebut dapat berdampak pada pola kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Maka dari itu, semangat nilai-nilai kebangsaan yang sudah tertanam dan diajarkan oleh pendahulu bangsa dapat dijadikan sebagai landasan menghadapi kebinekaan global.
"Dua tantangan kebinekaan global terhadap kebangsaan Indonesia yaitu tantangan era industri 4.0 dan disrupsi budaya."
Nah, itu dia tantangan-tantangan kebinekaan global terhadap kebangsaan Indonesia.
| Coba Jawab! |
| Apa saja ciri-ciri era industri 4.0? |
| Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP Kelas IX Karya Trezadigjaya, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!