adjar.id - Di dalam bahasa Jawa terdapat berbagai jenis tembung.
Salah satunya, tembung plutan.
Tembung plutan adalah tembung atau kata-kata yang dipendekkan atau diringkas.
Dalam berkomunikasi masyarakat Jawa memiliki caranya sendiri, seperti memendekkan kata yang diucapkannya.
Meskipun mengalami perubahan bentuk, kata-kata tersebut tidak mengalami perubahan makna.
Ada dua cara untuk memendekkan kata dasar dalam tembung plutan.
Pertama menghilangkan satu huruf vokal pada suku kata. Kedua, mengurangi suku kata pertama.
Nah, untuk lebih mengenal tembung plutan, kita simak contoh-contoh kalimatnya di bawah ini, yuk!
Contoh Kalimat Menggunakan Tembung Plutan
1. Abot = Bot
- Bot men iki tas isine apa?
Berat sekali ini tas isinya apa?
Baca Juga: Tembung Plutan: Pengertian dan Contoh