adjar.id - Tembung yang terdiri dari dua kata dalam bahasa Jawa disebut dengan tembung saroja.
"Tembung" memiliki arti "kata" dan "saroja" berarti "rangkep".
Dalam tembung saroja kata pertama diikuti dengan kata kedua.
Kata kedua ini digunakan untuk mempertegas makna pertama, Adjarian.
Seperti pada tembung saroja "lega lila" kata pertama "lega" memiliki arti lapang.
Sedangkan, kata kedua "lila" memiliki arti ikhlas.
Bisa kita lihat pada contoh tersebut bahwa kata "lila" digunakan untuk mempertegas kata pertama.
Sehingga, arti yang timbul dari tembung saroja "lega lila" adalah perasaan yang betul-betul ikhlas tanpa beban.
Nah, di bawah ini ada contoh-contoh lain dari tembung saroja yang bisa kita pelajari.
Simak, yuk!
Contoh Tembung Saroja dalam Bahasa Jawa
1. Abang mbranang
Baca Juga: 10 Contoh Kalimat Menggunakan Tembung Saroja dalam Bahasa Jawa