Ketahanan Wilayah: Pengertian dan Unsur, Materi Geografi Kelas XII Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Selasa, 9 Januari 2024 | 09:30 WIB
Ketahanan wilayah ditentutkan dari kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut. (pexels/just baf)

adjar.id - Definisi ketahanan wilayah secara khusus belum dapat ditemukan rumusannya.

Akan tetapi, rumusan yang banyak digunakan dalam merumuskan ketahanan wilayah adalah ketahanan nasional, Adjarian.

Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis suatu wilayah yang meliputi semua aspek kehidupan yang saling terintegrasi.

Selain itu juga berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan dalam mengembangkan kekuatan wilayah dalam menghadapi ancaman, tantangan, dan hambatan.

Hal-hal tersebut dapat datang dari dalam atau luas negeri, yang langsung terjadi atau tidak langsung.

Yuk, kita cari tahu pengertian dan unsur ketahanan wilayah berikut ini!

"Konsep ketahanan wilayah melibatkan berbagai aspek, termasuk keamanan nasional, pertahanan, ekonomi, sosial, politik, dan lingkungan."

Pengertian Ketahanan Wilayah

Ketahanan wilayah adalah wujud ketahanan nasional di daerah yang bisa ditentukan dari kualitas sumber daya manusia.

Kualitas tersebut mencakup kualitas intelektual, moral dan etik, kualitas kepemimpinan, dan kualitas pengabdian.

Tingkat ketahanan wilayah bisa dilihat melalui tingkat stabilitas sosial yang dinamis di seluruh aspek kehidupan.

Hal ini bisa diwujudkan jika didukung dengan adanya perekonomian rakyat yang baik, kesadaran bela negara, dan keamanan yang bagus.

Baca Juga: Sebaran Sumber Daya Alam Indonesia, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka

Perwujudan ketahanan wilayah bisa dilakukan dengan memanfaatkan berbagai potensi di setiap wilayah.

Adanya perbedaan potensi di setiap wilayah dapat membuka peluang antarwilayah untuk bekerja sama dalam memenuhi kebutuhannya.

Nah, salah satu bentuk kerja sama antarwilayah adalah penerapan sister city, Adjarian.

Sister city adalah kerja sama antarkota dari dua negara yang memiliki tujuan bersama.

Misalnya meningkatkan perekonomian, mempromosikan kebudayaan, dan lainnya.

Kerja sama sister city ini bisa terjadi karena adanya kesamaan dari dua kota secara demografi, kepentingan, dan masalah yang dihadapi.

Sehingga, kerja sama ini bisa menjadi wadah dalam memenuhi kepentingan dan membangun ikatan antarkota dan negara.

Sementara kerja sama wilayah dengan pihak luar negeri sudah diatur dalam UU No.23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Pasal 363.

UU tersebut menjelaskan mengenai pembagian kerja sama luar negeri daerah dengan daerah atau lembaga lain.

Hal tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan aspek saling menguntungkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di berbagai bidang kehidupan.

"Melihat tingkat ketahanan wilayah dapat dilakukan melalui tingkat stabilitas sosial yang dinamis dalam aspek kehidupan."

Baca Juga: 8 Pembagian Wilayah Berdasarkan Zona Biogeografis Wallace, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka

Unsur Ketahanan Wilayah

Setiap wilayah mempunyai unsur-unsur yang dibutuhkan untuk ketahanan wilayah yang baik.

Berikut ini adalah unsur-unsur pokok dalam membangun ketahanan wilayah melalui kerja sama antarwilayah:

1. Unsur Fisik

Unsur fisik dalam ketahanan wilayah meliputi ketersediaan tanah, air, udara, tumbuhan, dan hewan yang dibutuhkan untuk mendukung kehidupan di suatu wilayah

Wilayah yang memiliki lahan cukup luas, ketersediaan air yang cukup, dan lainnya memiliki potensi ketahanan wilayah yang tinggi.

Banyak wilayah kota yang tidak bisa menyediakan lahan dan air yang cukup dan bersih, udara sehat, dan lainnya.

Agar mengatasi hal tersebut maka dilakukan kerja sama dengan wilayah lain.

Kebutuhan pangan, seperti sayur, berat, buah, ikan bisa dipasok dari wilayah lainnya.

2. Unsur Non Fisik

Unsur non fisik mencakup penduduk yang tinggal atau hidup di suatu wilayah.

Wilayah yang mempunyai jumlah penduduk tidak melebihi daya dukungnya dan kualitas yang memadai, maka memiliki potensi ketahanan wilayah yang tinggi.

Baca Juga: 5 Pengaruh Letak Geologis Indonesia, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka

Sebaliknya, penduduk yang melebihi daya dukung wilayah dengan kualitas yang tidak memadai, maka ketahanan wilayah menjadi rendah.

3. Infrastruktur Fisik dan Non Fisik

Infrastruktur terbagi menjadi dua jenis, yaitu infrastruktur fisik dan non fisik.

Infrastruktur fisik bisa berupa air, jaringan jalan, dan komunikasi yang dibutuhkan untuk proses aktivitas penduduk.

Sementara infrastruktur non fisik berupa peraturan yang mengikat masyarakat dan kebiasaan yang tumbuh di masyarakat.

Misalnya, tradisi dan peraturan dalam menjaga sumber air.

"Unsur-unsur ketahanan wilayah, yaitu unsur fisik, unsur non fisik, serta infrastruktur fisik dan non fisik."

Nah, itu tadi pengertian dan unsur dalam ketahanan wilayah.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan ketahanan wilayah?
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2.

---

Sumber: Buku Geografi untuk SMA/MA Kelas XI karya Budi Handoyo, Kemdikbudristek Tahun 2022.