adjar.id - Indonesia merupakan salah satu negara yang menerapkan sistem pemerintahan demokrasi.
Indonesia menerapkan sistem demokrasi yang dikenal dengan demokrasi Pancasila, Adjarian.
Demokrasi Pancasila adalah sistem demokrasi yang didasari atas nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.
Sistem pemerintahan demokrasi Pancasila ini memadukan antara nilai demokrasi dengan nilai Pancasila yang menjadi ideologi negara Indonesia.
Konsep demokrasi Pancasila ini bisa dikatakan dengan kekuasaan pemerintah asalnya dari rakyat.
Sehingga, pemerintahan harus dilaksanakan dengan berprinsip pada keseimbangan, kesetaraan, dan keadilan.
O iya, demokrasi Pancasila juga meletakkan kepentingan nasional dan persatuan bangsa sebagai hal utama dalam proses pengambilan keputusan.
Demokrasi Pancasila dalam praktiknya diterapkan melalui sistem politik yang multipartai.
Sehingga partai politik memiliki peran penting dalam proses pemilu dan pemerintah.
Nah, berikut dampak positif penerapan demokrasi di Indonesia.
"Demokrasi Pancasila menjamin adanya kebebasan sipil dan hak asasi manusia bagi seluruh warga negara Indonesia."
Baca Juga: Karakteristik Demokrasi Era Reformasi di Indonesia
Dampak Positif Penerapan Demokrasi
Beberapa dampak positif dari penerapan demokrasi di Indonesia, yaitu:
1. Kebebasan Berekspresi
Penerapan demokrasi di Indonesia membuat warga negara terjamin kebebasannya dalam berekspresi.
Hal ini karena negara telah menjamin kebebasan berekspresi warga negaranya, baik melalui media sosial maupun media cetak.
Warga negara Indonesia bebas untuk dapat menyuarakan pandangan dan pendapatnya dengan baik serta bertanggung jawab.
Tujuannya adalah untuk membangun rasa keberanian dalam diri warga negara tanpa takut terhadap penganiayaan atau penindasan.
2. Pemilu yang Bebas dan Adil
Secara berkala, Indonesia mengadakan pemilihan umum atau pemilu yang bebas adil.
Pemilu tersebut dilaksanakan untuk memilih anggota parlemen ataupun presiden dan wakil presiden.
Seluruh warga negara yang sudah dewasa mempunyai hak untuk dapat memilih dan dipilih dalam pemilu.
Selain itu, pemilihan tersebut dilakukan secara terbuka yang diketahui oleh seluruh warga negara Indonesia.
3. Multikulturalisme dan Pluralisme
Indonesia merupakan negara yang masyarakatnya terdiri atas beragam suku, budaya, bahasa, agama, ras, dan lain sebagainya.
Walaupun memiliki keberagaman, Indonesia mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Hal ini dapat terjadi karena berbagai kebijakan yang diterapkan demi mendukung multikulturalisme dan pluralisme.
4. Masyarakat Ikut Terlibat dalam Pengambilan Keputusan
Demokrasi Pancasila yang diterapkan di Indonesia membuat masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
Hal ini bisa terlihat dari berbagai kebijakan pemerintah yang membuka ruang partisipasi bagi masyarakat melalui konsultasi publik dan ruang diskusi.
5. Hak Asasi Manusia
Indonesia sudah mengesahkan undang-undang dan peraturan yang melindungi hak asasi manusia sebagai bentuk penerapan demokrasi Pancasila.
Indonesia juga telah mempunyai Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM.
Komnas HAM ini bertanggung jawab untuk menangani dan memantau berbagai bentuk pelanggar hak asasi manusia yang terjadi di Indonesia.
Baca Juga: 5 Perbedaan Demokrasi Pancasila Era Orde Baru dan Reformasi
"Dampak positif penerapan demokrasi di Indonesia, di antaranya kebebasan berekspresi, pemilu yang bebas dan adil, multikulturalisme dan pluralisme, masyarakat ikut terlibat dalam pengambilan keputusan, serta hak asasi manusia."
Nah, itulah beberapa dampak positif dari penerapan demokrasi di Indonesia, yaitu demokrasi Pancasila.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan demokrasi Pancasila? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Edisi Revisi 2017.
Yuk, tonton juga video ini!