adjar.id - Olahraga tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga atletik yang gerakannya adalah menolak atau mendorong peluru sejauh mungkin.
Peluru tersebut dibuat dari logam yang beratnya bervariasi tergantung dengan kelas pemainnya.
Logam ditolakkan dari bahu pemain menggunakan satu tangan untuk mencapai jarak sejauh mungkin.
Nah, dalam melakukan tolakan tersebut terdapat berbagai gerakan awalan yang harus diperhatikan.
Salah satu gerakan awalan tersebut adalah memegang peluru dengan benar.
Teknik memegang peluru dengan benar perlu dikuasai pemain, umumnya dengan cara peluru diletakkan pada ujung telapak tangan.
Lalu, jari-jari tangan pemain terbuka menutupi peluru, ibu jari tangan menjaga peluru agar tidak tergelincir ke dalam, dan kelingking menjaga peluru agar tidak tergelincir keluar.
Secara spesifik, terdapat tiga cara memegang peluru pada olahraga tolak peluru. Simak, yuk!
"Seorang pelempar harus mengusai teknik memegang peluru karena hal ini menjadi bagian awal dari olahraga tolak peluru."
Cara Memegang Peluru pada Olahraga Tolak Peluru
1. Jari-jari agak renggang
Jari kelingking ditekuk berada di samping peluru, sehingga dapat membantu untuk menahan supaya peluru tidak mudah tergeser dari tempatnya.
Baca Juga: Teknik Melakukan Tolak Peluru Gaya O Brein
Untuk menggunakan cara ini penolak peluru harus memiliki jari-jari yang kuat dan panjang-panjang.
2. Jari-jari agak rapat
ibu jari di samping, jari kelingking berada di samping belakang peluru.
Jari kelingking selain berfungsi untuk menahan jangan sampai peluru mudah bergeser, juga ditolakkan.
Cara ini lebih banyak dipakai dari pada cara pertama.
3. Jari-jari tidak terlalu rapat dan tidak terlalu renggang
Bagi mereka yang tangannya agak kecil dan jari-jarinya pendek, dapat menggunakan cara ketiga ini, yaitu jari-jari seperti pada cara yang kedua tetapi lebih renggang.
Kelingking di belakang peluru sehingga dapat ikut menolak peluru, ibu jari untuk menahan geseran ke samping.
Oleh karena tangan pelempar kecil dan berjari-jari pendek, peluru diletakkan hampir pada seluruh lekuk tangan.
"Cara memegang peluru pada olahraga tolak peluru adalah jari agak renggang, jari agak rapat, dan tidak terlalu rapat maupun renggang."
Kesalahan yang Sering Terjadi saat Memegang Peluru
Ada beberapa kesalahan yang sering terjadi saat memegang peluru, Adjarian, di antaranya:
Baca Juga: 3 Cara Memegang Lembing dalam Olahraga Lempar Lembing
- Sikap badan kaku
- Langkah kaki atau footwork kurang pas
- Memegang peluru kurang hati-hati
- Tidak memilih cara memegang peluru yang tepat sesuai dengan proporsi tangan pemain
- Kaki dan badan kurang relaks dan seimbang
- Tidak diikuti gerak lanjut
"Salah satu kesalahan yang sering terjadi ketika memegang peluru adalah salah memilih cara memegang peluru yang tepat sesuai tangan."
Itulah tiga cara memegang peluru pada olahraga tolak peluru dan sejumlah kesalahan yang sering terjadi.
| Coba Jawab! |
| Bagaimana cara memegang peluru dengan jari agak rapat? |
| Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, kelas XI, edisi revisi 2017.