Perusahaan Perseorangan: Keuntungan dan Kelemahan

By Nabil Adlani, Senin, 3 Oktober 2022 | 13:00 WIB
Rumah makan merupakan salah satu contoh perusahaan perorangan. (unsplash/Falaq Lazuardi)

adjar.id – Perusahaan perseorangan merupakan salah satu bentuk dari Badan Usaha Milik Swasta atau BUMS.

BUMS ini memiliki beragam jenis, mulai dari perusahaan perseorangan, persekutuan firma, perusahaan komanditer atau CV, dan perseroan terbatas atau PT.

Nah, kali ini fokus pembahasan kita adalah tentang keuntungan dan kelemahan perusahaan perseorangan yang menjadi materi ekonomi kelas 12 SMA.

Perusahaan perseorangan dalam dunia bisnis dikenal sebagai bentuk badan usaha yang dimiliki oleh satu orang.

Dalam perusahaan perseorangan ini tidak ada campur tangan pihak lain untuk sistem informasi manajemen yang dijalankan.

Biasanya, perusahaan ini dijalankan menggunakan teknologi dan alat produksi yang masih sederhana, Adjarian.

Akan tetapi, jika dijalankan dengan baik, jenis usaha ini bisa menghasilkan pendapatan yang tidak sedikit, lo.

Sebab perusahaan ini hanya dikelola oleh satu orang, sehingga keuntungannya hanya untuk orang tersebut saja.

O iya, biasanya perusahaan perseorangan ini dijalankan untuk usaha bisnis yang skalanya kecil atau mikro.

Nah, berikut beberapa keuntungan dan kelemahan perusahaan perseorangan.

“Bentuk usaha perusahaan perseorangan bisa menjadi awalan untuk merintis usaha dengan modal yang kecil.”

Baca Juga: Jawab Soal Lembar Aktivitas 4 tentang Konsep Pendapatan Nasional, Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Pengertian Perusahaan Perseorangan

Perusahaan perseorangan adalah perusahaan milik perseorangan yang kegiatannya dikelola sendiri oleh pemiliknya.

Maka itu, segala keputusan yang berkaitan dengan pengelolaan perusahaan dilakukan sendiri oleh pemilik perusahaan.

Keputusan yang berkaitan dengan pengelolaan perusahaan bisa berupa pembelian, pengurusan, penjualan, keuangan, meminjam modal, dan lain sebagainya.

Umumnya, perusahaan perseorangan memiliki modal yang kecil, terbatas dalam jenis dan jumlah produksinya.

Selain itu, tenaga kerja yang bekerja juga sedikit serta penggunaan alat produksi teknologinya masih sederhana.

Contoh perusahaan perseorangan di antaranya toko kelontong, tukang bakso, pedagang kaki lima, dan perusahaan lain yang dikelola sendiri.

“Perusahaan perseorangan merupakan salah satu bentuk badan usaha milik swasta yang dikelola oleh satu orang saja.”

Keuntungan Perusahaan Perseorangan

Berikut beberapa keuntungan dari perusahaan perseorangan, di antaranya:

1. Pemilik berhas mendapatkan semua keuntungan penjualan.

Baca Juga: Perangkat Organisasi dan Permodalan Koperasi, Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

2. Mendirikan perusahaan sangat mudah.

3. Pemilik perusahaan berwenang penuh dalam mengambil setiap keputusan.

4. Pajak yang dibayarkan perusahaan tergolong ringan.

5. Rahasia perusahaan terjamin.

6. Adanya motivasi pagi pengusaha untuk bekerja keras.

7. Kemudahan dalam mengakhiri kegiatan perusahaan.

“Salah satu keuntungan mendirikan perusahaan perseorangan adalah mudah untuk didirikan.”

Kelemahan Perusahaan Perseorangan

Selain memiliki berbagai keuntungan, dalam perusahaan perseorangan juga terdapat beberapa kelemahan, di antaranya:

1. Tidak ada batasan atas tanggung jawab pemilik terhadap utang perusahaan.

2. Pelaksanaan manajemen akan lebih sulit.

Baca Juga: Badan Usaha Milik Negara: Jenis dan Peran

3. Sulitnya memupuk modal.

4. Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin.

5. Kesulitan dalam mendapatkan berbagai tenaga kerja profesional.

Itulah pengertian perusahaan perseorangan, dan juga keuntungan dan kelemahannya, Adjarian.

Coba Jawab!

Apa yang dimaksud dengan perusahaan perseorangan?

Petunjuk: Cek halaman 2.