Karena "masuk" pasti "ke dalam" maka kita tidak perlu menggunakan keduanya.
6. Inkonsistensi
Makna kata di sini tidak selaras dengan objek yang dianalogikan, sebab makna kata tersebut tidak sebanding atau timpang.
Baca Juga: Jenis dan Contoh Makna Kata
Contoh: Anak kelas 2 SMA itu merasa jauh lebih pintar dari anak kelas 2 SD.
7. Anomali
Makna anomali adalah makna yang menyimpang dan tidak dapat diterima secara umum serta makna ini juga dianggap tidak logis.
Contoh: Laki-laki itu melahirkan.
8. Ambigu
Makna ambigu ini dapat memiliki tafsir yang beragam. Jadi satu orang dan orang lainnya bisa membayangkan hal berbeda ketika membaca atau mendengar kalimat yang ambigu ini.
Makna ambigu itu kabur. Contohnya: Vivi suka makan dengan ikan.
Dari kalimat tersebut dapat ditangkap bahwa ikan merupakan makanan favorit Vivi, tapi bisa juga ditangkap bahwa Vivi senang makan bersama ikan.
Nah Adjarian, itulah pengertian makna gramatikal dan jenis-jenisnya, salah satu jenisnya adalah parafrasa.
Baca Juga: Makna Kata: Pengertian, Jenis, dan Contoh