8 Contoh Peribahasa Jawa atau Paribasan Menggunakan Metafora Kerbau

By Jestica Anna, Rabu, 23 Maret 2022 | 12:30 WIB
Dalam paribasan Jawa, masyarakat banyak menggunakan kerbau sebagai metafora. (Unsplash)

(Merujuk pada perumpamaan cara menyelesaikan masalah dengan melanggar aturan yang berlaku.)

2. Kebo kabotan sungu = Kerbau yang keberatan dengan tanduknya.

(Orang tua yang menanggung beban hidup karena terlalu banyak memikirkan anak.)

3. Kebo lumaku dipasangi = Kerbau yang berjalan berpasangan

(Orang yang seharusnya hidup santai, tetapi masih dipekerjakan.)

4. Kebo bule mati setra = Kerbau yang terlahir berkulit putih

(Orang pandai yang kemampuannya sia-sia karena tidak dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat.)

Baca Juga: 9 Contoh Wewaler atau Nasihat Bahasa Jawa dan Artinya

5. Kebo ilang tombok kendhang = Kerbau yang hilang bersama kandangnya.

(Menggambarkan kondisi saat kehilkangan sesuatu, tetapi masih harus mengeluarkan biaya untuk mencarinya.)

6. Kebo mulih ing kandhane = Kerbau yang pulang ke kandangnya.

(Orang yang lama merantau, kemudian pulang ke daerah asalnya. Bisa juga diartikan orang yang hilang dan sudah ditemukan kembali.)