18 Contoh Tembung Pepindhan untuk Percakapan Sehari-hari Bahasa Jawa

By Jestica Anna, Senin, 21 Maret 2022 | 08:30 WIB
Dalam bahasa Indonesia, tembung pepindhan disebut dengan perumpamaan atau pengandaian. (Piqsels)

adjar.id – Apakah Adjarian suka menggunakan tembung pepindhan dalam kehidupan sehari-hari?

Kita ingat-ingat arti tembung pepindhan dalam bahasa Indonesia terlebih dahulu, yuk!

Pepindhan merupakan kata-kata yang mengandung makna pengandaian dan perumpamaan, atau disebut dengan kata-kata yang tidak mengandung makna sesungguhnya.

Oleh karenanya, tembung satu ini umumnya mengandung kata pengandaian, seperti "kaya" yang berarti 'bagai' atau 'bak'.

Nah, sesuai dengan pengertian yang sudah dibahas, dalam bahasa Indonesia, pepindhan adalah kalimat pengandaian atau perumpamaan.

Meski terdengar terlalu kias, tidak ada salahnya menggunakan tembung pepindhan dalam percakapan sehari-hari, lo.

Kita bisa menggunakan tembung ini untuk menggambarkan hal-hal di sekitar, misalnya saat melihat keadaan orang yang sedang marah atau takjub melihat keindahan.

Memangnya apa saja contoh tembung pepindhan yang dapat digunakan sehari-hari?

Nah, supaya tidak penasaran, langsung saja kita simak bersama, yuk!

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Tembung Pepindhan? Ini Pengertian dan Contoh-Contohnya

Contoh Tembung Pepindhan dalam Percakapan Sehari-hari

1. Motore bantere koyo angin = Kendaraannya melaju kencang seperti angin