Perubahan yang terjadi di satu wilayah tanpa dibarengi adanya perubahan di wilayah lain memungkinkan adanya konflik horizontal ini.
Nah, untuk mencegah hal ini diperlukan sikap saling menghargai antar setiap perbedaan yang ada, membentuk forum komunikasi lintas suku, dan lain sebagainya.
3. Terkendalanya Pencapaian Integrasi
Sebagai bangsa yang majemuk dengan memiliki perbedaan suku, ras, agama, dan golongan, bangsa Indonesia merindukan adanya integrasi sosial.
“Pertikaian yang terjadi antarsuku di Indonesia termasuk sebagai konflik horizontal.”
Baca Juga: Masyarakat Multikultural: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Interaksi Sosial
Integrasi sosial sendiri menjadi salah satu tujuan utama dalam mencapai kedamaian dalam kehidupan bangsa.
Proses integrasi sosial merupakan proses penyesuaian di antara unsur-unsur sosial yang berbeda.
Sehingga bisa membentuk suatu kesatuan dalam kehidupan masyakarat yang serasi.
Nah, kebhinekaan yang dimiliki Indonesia menjadi penyebab utama dari sulitnya mencapai integrasi sosial.
Terlebih lagi adanya perubahan di bidang politik, sosial, ekonomi, dan budaya menjadi integrasi sosial sulit untuk dicapai.
Perbedaan latar belakang sering menyebabkan pencapaian suatu perubahan yang dilakukan terasa sulit untuk dilakukan dengan baik.