adjar.id – Dalam kehidupan masyarakat ada berbagai upaya untuk mencegah tindak kekerasan
Konflik sosial merupakan fenomena yang sering terjadi di dalam kehidupan masyarakat. Nah, sebuah konflik erat kaitannya dengan kekerasan.
Hal ini terjadi karena di dalam sebuah konflik ada tindakan untuk saling meniadakan atau melenyapkan antarkelompok atau individu yang berkonflik.
Kali ini kita akan membahas mengenai upaya pencegahan dari adanya tindak kekerasan dalam masyarakat yang merupakan materi sosiologi kelas 11 SMA.
Baca Juga: Jenis-Jenis Teori Mengenai Konflik dan Kekerasan
Dalam sebuah konflik, individu atau kelompok yang terlebih akan lebih menggunakan perasaan benci dana amarah, Adjarian.
Perasaan inilah yang akan mendorong terjadinya tindakan untuk menyerang dan melukai pihak lain dengan tindak kekerasan.
Istilah kekerasan sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu violentia yang berarti keganasan, kebengisan, kedasyatan, kegarangan, aniaya, dan tindak kekerasan lainnya.
Berikut ini beberapa upaya untuk mencegah tindak kekerasan dalam masyarakat.
“Tindak kekerasan terjadi karena adanya suatu konflik yang terjadi di dalam masyarakat.”
Pengertian Kekerasan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kekerasan merupakan perbuatan seseorang atau kelompok yang menyebabkan cedera atau matinya orang lain.
Selain itu, kekerasan juga menyebabkan kerusakan fisik atau barang milik orang lain yang menjadi lawan konflik.
Tindak kekerasan menunjuk pada segala tindakan yang bisa merugikan orang lain, misalnya pemukulan, penjarahan, pencurian, dan lain sebagainya.
Nah, kekerasan pada dasarnya diartikan sebagai perilaku dengan sengaja maupun tidak sengaja yang ditunjukkan untuk mencederai atau merusak orang lain.
Baca Juga: Pengertian dan Bentuk-Bentuk Kekerasan dalam Ilmu Sosiologi
Hal ini bisa berupa serangan fisik, sosial, ekonomi, ataupun mental yang melanggar hak asasi manusia.
Tindak kekerasan juga bertentangan dengan nilai dan norma yang ada di dalam masyarakat, karena bisa menyebabkan trauma psikologis bagi korbannya.
Adjarian, tindak kekerasan biasanya digunakan seseorang atau kelompok untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan menyingkirkan pihak lain.
O iya, berdasarkan bentuknya, kekerasan terbagi menjadi kekerasan fisik, kekerasan psikologis, dan kekerasan struktural.
“Kekerasan biasa terjadi untuk menyingkirkan pihak lain yang terlibat di dalam sebuah konflik sosial.”
Upaya untuk Mencegah Tindak Kekerasan
1. Melakukan Kampanye Anti Kekerasan
Melakukan kampanye anti kekerasan secara terus menerus bisa mendorong individu atau kelompok untuk lebih menyadari tentang akibat dari kekerasan secara umum.
Melalui kampanye ini, setiap masyarakat diajak untuk berperan dalam menciptakan kehidupan yang damai.
Hal ini penting karena dengan adanya kedamaian individu bisa berkarya menghasilkan sesuatu untuk kemajuan.
Baca Juga: Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Konflik Sosial dalam Masyarakat
2. Menyelesaikan Masalah secara Bijak
Pemerintah juga memiliki peran yang besar, di mana tindakan pemimpin akan ditiru dan diteladani oleh bawahannya.
Jadi, jika suatu negara menjauhkan segala kekerasan dalam menyelesaikan suatu masalah sosial, maka tindakan ini juga akan diikuti oleh warga masyarakatnya.
Nah, dengan begitu semua pihak akan berusaha untuk tidak menggunakan kekerasan dalam menyelesaikan suatu masalah sehingga membawa kedamaian dalam kehidupannya.
“Melakukan kampanye anti kekerasan merupakan salah satu upaya untuk mencegah tindak kekerasan di masyarakat.”
3. Adil dan Bersihnya Penegakan Hukum
Sistem hukum yang tidak tegas bisa memengaruhi munculnya tindak kekerasan di dalam masyarakat.
Hal ini terjadi karena perasaan jengkel ketika keputusan hukum mudah digantikan dengan kekuatan harta.
Sementara bagi individu atau kelompok yang tidak memiliki harta yang cukup diperlakukan kasar dan tidak manusiawi.
Kejengkelan inilah yang kemudian mendorong terjadinya tindak kekerasan, maka dari itu perlu adanya sistem penegakan hukum yang adil dan tegas untuk mengurangi kekerasan.
Baca Juga: Mengenal Bentuk-Bentuk Konflik Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 SMA
4. Menciptakan Pemerintahan yang Baik
Sebagian besar kekerasan yang terjadi di Indonesia terjadi karena cara kerja pemerintah yang masih belum memuaskan.
Adanya perasaan tidak puas inilah yang kemudian mendorong masyarakat melakukan tindak kekerasan sebagai wujud protesnya. Maka dari itu, menciptakan pemerintahan yang baik menjadi salah satu upaya yang tepat untuk mengatasi kekerasan, Adjarian.
Upaya ini dilakukan dengan menyusun strategi dan kebijakan yang adil bagi rakyat, sehingga bisa memenuhi setiap kebutuhan hidup rakyat.
Nah, itulah beberapa upaya untuk mencegah tindak kekerasan dalam masyarakat.
Yuk, sekarang jawab soal berikut ini!
Pertanyaan |
Apa saja upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah tindak kekerasan? |
Petunjuk: Cek halaman 3 dan 4. |
Tonton video ini juga, ya!