Jenis-Jenis Asas Kewarganegaraan
Secara umum, asas dalam menentukan suatu kewarganegaraan seseorang terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Asas Ius Sanguinis
Asas ius sanguinis disebut juga sebagai asas keturunan, yaitu kewarganegaraan seseorang ditentukan oleh keturunan dari orang yang bersangkutan.
Jadi, asas ius sanguinis ini menerapkan kewarganegaraan seorang anak akan selalu mengikuti kewarganegaraan orang tuanya dan tidak melihat tempat lahir anak tersebut.
Misalnya, Adi lahir di negara C akan tetapi orang tuanya adalah warga negara I, maka kewarganegaraan Adi adalah warga negara I.
Baca Juga: Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara Indonesia, Materi PPKn Kelas 10
2. Asas Ius Soli
Asas ius soli atau disebut sebagai asas tempat lahir, merupakan kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan tempat lahirnya orang tersebut.
Jadi, asas ini kebalikannya dari asas ius sanguinis, di mana asas ini tidak terpengaruh terhadap kewarganegaraan orang tua dan lebih kepada tempat lahirnya.
Misalnya, Rifqi lahir di negara A, sementara orang tuanya warganegara D, maka Rifqi adalah warganegara A.
“Asas ius sanguinis lebih kepada keturunan orang tua, sementara ius soli lebih kepada tempat di mana orang tersebut dilahirkan.”