adjar.id - Ikan adalah jenis makanan yang baik dikonsumsi karena mengandung nutrisi penting bagi tubuh.
Sayangnya, beberapa jenis ikan ada yang mengandung merkuri dalam kadar yang tinggi.
Padahal merkuri sangat berbahaya bagi kesehatan.
Tahukah Adjarian jika ada beberapa jenis ikan yang tinggi kandungan merkuri?
Yap, bahkan beberapa jenis ikan yang berisiko mangandung banyak merkuri adalah jenis yang umum dikonsumsi.
Baca Juga: 7 Jenis Ikan yang Pantang Dikonsumsi Meski Rasanya Sangat Enak
Oleh karena itu, sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam menentukan jenis ikan apa yang akan dikonsumsi.
Nah, jenis ikan apa saja yang banyak mengandung merkuri, ya?
Lalu, apa saja bahaya merkuri bagi kesehatan tubuh kita?
Yuk, kita cari tahu!
Apa Itu Merkuri?
Merkuri adalah jenis logam berat. Zat ini oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dinyatakan bisa menyebabkan gangguan kesehatan.
Pada dasarnya merkuri dapat terbentuk secara alami di air, udara, ataupun tanah.
Namun, kandungan merkuri juga banyak terdapat dalam limbah-limbah pabrik.
Nah, limbah yang mengandung merkuri tersebut bisa mencemari lingkungan.
Baca Juga: Jenis Ikan yang Pantang Dipelihara di Indonesia, Jangan Sampai Mengoleksinya
Misalnya, saat limbah tersebut dibuang ke sungai, maka air di sekitar akan tercemar.
Kandungan merkuri yang mencemari air tersebut akan mengendap di dalam tubuh hewan-hewan, seperti ikan, kerang, dan hewan lain yang memakan ikan.
Padahal tidak sedikit dari ikan-ikan tersebut yang kemudian diolah dan dikonsumsi oleh manusia.
Paparan merkuri dalam kadar yang tinggi bisa menimbulkan sejumlah gangguan kesehatan.
Bahaya Paparan Merkuri
Tubuh kita bisa terpapar merkuri melalui berbagai macam cara.
Di antaranya bisa melalui paparan langsung di kulit, paparan udara, dan paparan dari makanan atau minuman yang kita konsumsi.
Paparan merkuri yang tinggi akan membahayakan sistem kekebalan tubuh dan organ tubuh seperti otak, jantung, paru-paru, dan ginjal.
Jenis Ikan yang Mengandung Banyak Merkuri
Tingginya kadar merkuri di dalam ikan tidak sama.
Hal itu dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis makanan yang dikonsumsi ikan dan usia ikan tersebut.
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Duri Ikan yang Tersangkut di dalam Tenggorokan
Biasanya semakin tinggi posisi ikan tersebut di dalam rantai makanan, maka kadar merkuri di dalam tubuhnya juga akan semakin tinggi.
Hal itu dikarenakan kandungan merkuri yang ada di dalam makanan yang dikonsumsi ikut mengendap di dalam tubuhnya.
Di samping itu, makin tua usia ikan juga akan membuat tumpukan merkuri di tubuh ikan semakin banyak.
Nah, beberapa jenis ikan yang biasanya mengandung banyak merkuri di antaranya adalah ikan hiu, ikan todak, ikan marlin, ikan tuna, ikan tenggiri, dan ikan nila.
Jenis ikan tersebut bukan berarti tidak boleh dikonsumsi.
Terlebih lagi ikan dan makanan laut lainnya memiliki nutrisi yang baik bagi tubuh.
Hanya saja, sebaiknya kita lebih waspada dan berhati-hati agar bisa terhindar dari paparan merkuri.
Baca Juga: 5 Bahaya Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Bersantan bagi Kesehatan
Caranya di antaranya adalah dengan menghindari konsumsi ikan mentah. Jadi, pastikan setiap jenis ikan yang akan kita konsumsi diolah dengan tepat.
Pastikan juga untuk memilih ikan dan produk olahan yang terjamin kualitasnya.
Selain itu, batasi konsumsi agar tidak berlebihan dan pilih beberapa alternatif jenis ikan yang risiko kadar kandungan merkurinya lebih rendah seperti ikan lele, kakap, mujair, salmon, dan teri.