- Bullying verbal, seperti mengejek, menghina, atau menggunakan kata-kata kasar untuk merendahkan korban.
- Bullying sosial, seperti mengucilkan seseorang dari kelompok atau menyebarkan rumor buruk.
- Cyberbullying ialah perundungan yang terjadi melalui media sosial atau internet, misalnya dengan mengirim pesan kebencian atau menyebarkan konten yang merugikan korban.
Bullying berdampak sangat buruk bagi korban, baik secara fisik maupun psikologis.
Korban bullying sering merasa tidak berdaya, takut, dan mengalami penurunan rasa percaya diri. Dalam jangka panjang, bullying dapat memengaruhi kesehatan mental korban.
Lalu, apa hubungan antara stereotip, diskriminasi, dan bullying?
Stereotip sering kali menjadi awal dari diskriminasi. Misalnya, ketika seseorang memiliki stereotip tentang kelompok tertentu, ia mungkin cenderung memperlakukan orang dari kelompok itu dengan tidak adil.
Hal ini bisa berkembang menjadi diskriminasi di berbagai aspek kehidupan. Di sisi lain, bullying seringkali muncul dari stereotip dan diskriminasi.
Seseorang yang mengalami diskriminasi mungkin menjadi korban bullying karena dipandang sebagai berbeda atau tidak layak oleh lingkungan sosialnya.
Nah, ketiga fenomena ini saling terkait dan memperkuat satu sama lain dalam konteks perilaku negatif.
"Stereotip, diskriminasi, dan bullying erat dengan kehidupan individu dan kelompok dalam masyarakat dan membawa dampak negatif."
Sekarang sudah tahu, ya, apa itu istilah stereotip, diskriminasi, dan bullying serta hubungannya, materi PPKn kelas XI Kurikulum Merdeka.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan stereotip? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR