adjar.id - Bagaimana sikap kita atas keragaman di negara Indonesia?
Pada artikel ini kita akan mempelajari tentang sikap kita atas keragaman di negara Indonesia, materi PPKn kelas X Kurikulum Merdeka.
Indonesia dikenal sebagai negara dengan keragaman yang sangat kaya.
Keberagaman ini mencakup suku, agama, ras, bahasa, budaya, dan adat istiadat yang berbeda-beda di setiap daerah.
Indonesia memiliki lebih dari 1.300 suku bangsa, 700 bahasa daerah, dan berbagai agama serta kepercayaan.
Keragaman ini merupakan adalah kekayaan yang harus dijaga dan dihargai sebagai bagian dari identitas bangsa.
Namun, keragaman juga dapat menjadi tantangan jika tidak dikelola dengan baik.
Konflik yang disebabkan oleh perbedaan dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita sebagai warga negara Indonesia untuk memiliki sikap yang positif terhadap keragaman yang ada.
Yuk, kita pelajari sama-sama sikap kita atas keragaman di negara Indonesia, materi PPKn kelas X Kurikulum Merdeka!
"Keragaman suku bangsa adalah kekayaan bagi bangsa Indonesia."
Baca Juga: 15 Contoh Keragaman Identitas di Sekolah, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
Berikut ini adalah sikap-sikap yang harus kita miliki dalam menghadapi keragaman di Indonesia:
1. Menghormati dan Menghargai Perbedaan
Sikap menghormati dan menghargai perbedaan adalah dasar dari kehidupan berbangsa dan bernegara.
Menghormati berarti tidak merendahkan atau menghina budaya, agama, atau pandangan orang lain yang berbeda.
Menghargai berarti mengakui bahwa setiap perbedaan memiliki nilai dan keunikan yang patut diapresiasi.
2. Toleransi
Toleransi adalah sikap yang penting dalam kehidupan yang beragam.
Toleransi berarti kita memberikan ruang bagi orang lain untuk menjalankan kebiasaan, keyakinan, dan tradisinya tanpa gangguan, selama tidak melanggar hukum dan norma yang berlaku.
Contoh sikap toleransi adalah menghargai perbedaan dalam ibadah dan tidak mengganggu kegiatan keagamaan orang lain.
3. Kerja Sama dalam Keberagaman
Baca Juga: 7 Faktor Penguat Keragaman Identitas, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
Kerja sama dalam keberagaman berarti kita bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama tanpa memandang perbedaan.
Sikap ini sangat penting untuk menjaga persatuan dan membangun masyarakat yang harmonis.
Gotong royong dalam kegiatan masyarakat dilakukan tanpa membedakan latar belakang suku atau agama.
4. Bersikap Adil dan Tidak Diskriminatif
Adil berarti memberikan perlakuan yang sama kepada semua orang tanpa memandang perbedaan.
Sikap tidak diskriminatif adalah sikap yang menjunjung tinggi kesetaraan dan menolak segala bentuk perlakuan tidak adil berdasarkan perbedaan latar belakang.
Contoh dari sikap ini adalah memperlakukan semua teman dengan cara yang sama di sekolah, tanpa membedakan suku atau agama.
5. Mengembangkan Sikap Nasionalisme yang Inklusif
Nasionalisme inklusif adalah semangat mencintai tanah air tanpa memandang perbedaan di antara warga negaranya.
Sikap ini mendorong kita untuk bersatu sebagai bangsa Indonesia, menghargai keragaman, dan tidak memaksakan keseragaman.
Contoh sikap nasionalisme inklusif ialah mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok atau golongan.
Baca Juga: 5 Faktor Penghambat Keragaman Identitas, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
6. Menyelesaikan Konflik dengan Cara Damai
Dalam masyarakat yang beragam, perbedaan pendapat dan konflik sering terjadi.
Oleh karena itu, penting untuk memiliki sikap yang bijak dalam menyelesaikan perbedaan dengan cara damai, melalui dialog dan musyawarah.
Berdiskusi dengan kepala dingin ketika terjadi perbedaan pendapat termasuk contoh sikap menyelesaikan konflik dengan cara damai.
"Sikap yang perlu dimiliki dalam keragaman agama, suku, dan budaya di masyarakat, yaitu toleransi."
Nah, demikian penjelasan tentang bagaimana sikap kita atas keragaman di negara Indonesia, materi PPKn kelas X Kurikulum Merdeka.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan toleransi? |
Petunjuk: Cek di halaman 2. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | kemdikbud.go.id,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR